TANA PASER- Anggota DPRD Paser sekaligus ketua komisi III bidang pembangunan Edwin Santoso menggelar reses ketiganya pada 2021 ini. Tempat berbeda dipilih, jika biasanya di rumah warga atau gedung pertemuan, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu memilih kandang ayam milik kelompok Tani atau ternak Suryani Abadi.
"Ini sangat spesial, karena kandang ayam ini ialah usulan peternak tahun lalu dan kali ini sudah terwujud," kata Edwin, Jum'at (3/12).
Pria murah senyum itu menyebut, baru kali ini usulan kandang ayam direalisasikan anggota DPRD Paser dan dia yang pertama. Biasanya berupa ternak seperti ayam, kambing dan sapi. Menurutnya dipilihnya kandang ayam sebagai pokok pikiran (pokir) agar ekonomi peternak bisa naik kelas dan makin sukses.
Peternakan ayam broiler sangat menjanjikan. Apalagi IKN (Ibu Kota Negara) akan pindah di Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser menjadi penyangga. Berdasarkan survey, konsumsi daging ayam semakin meningkat. Dengan begitu, pemerintah mesti terus memperhatikan kelompok-kelompok tani dan ternak baik itu pertanian sawah, perikanan, peternakan seperti ayam broiler.
Edwin menyebut pengembangan ekonomi kerakyatan mesti didampingi dan didukung penuh oleh Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas Tanam Pangan dan Hortikultura dan juga Dinas Perikanan.
"Istilahnya kita bukan hanya memberikan ikannya saja, tapi pancingnya juga biar para petani bisa mandiri. Di sini dinas tidak hanya meminta masyakarat madiri ekonomi, namun diperlukan pendampingan baik permodalan, saat menjalani usaha hinga pada manajemen bisnisnya," terang Edwin.
Dia berharap pemerintah tidak bosan menyosialisasikan dalam memberikan pemahaman masyarakat mengenai potensi ekonomi yang bisa digali dari berbagai sumber. Dinas bisa membantu dengan memberikan informasi terbaru mengenai potensi bisnis. Seperti apa dunia peternakan, pertanian karena kemajuan teknologi sangat cepat.
Petani butuh pendampingan serius. Agar kedepan petani tidak hanya menjadi penonton saja. Tapi benar-benar mejadi pelaku ekonomi yang bisa meningkatkan taraf hidupnya dan keluarga. (adv/jib)