BALIKPAPAN – Sementara Fraksi PKS memberi apresiasi Pemkot Balikpapan yang sudah mengelola sampah hingga menjadi energi terbarukan. Anggota Fraksi PKS Amin Hidayat menyebutkan, hal ini membuat ada nilai ekonomi.
Bahkan Balikpapan kerap menjadi lokasi studi banding bagi daerah lain atas keberhasilan mengelola sampah. Dia menuturkan, dalam perubahan raperda ini mengakomodir pelaksanaan sanksi hingga sistem pengumpulan sampah dan lainnya.
Namun untuk menjalankan raperda pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga, pihaknya berpendapat Pemkot Balikpapan tetap perlu sosialisasi secara gencar. “Kami mengingatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat harus intensif dan efektif,” sebutnya.
Sehingga peran masyarakat bisa terwujud dan perda berjalan baik seperti yang diharapkan. Fraksi PKS juga mengusulkan agar ada penghargaan bagi kelurahan yang berhasil menjalankan zero sampah dan bank sampah berjalan optimal.
Serta saran tak kalah penting, Pemkot Balikpapan juga perlu memperhatikan kondisi TPS terkini. “Bagaimana keberadaan TPS dan jenis bak sampahnya pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga,” tutupnya. (din/adv)
