TANA PASER - 11.871 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Paser, menerima bantuan 10 kilogram (kg) di tahap pertama bantuan beras pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) 2021 dari Kementerian Sosial. Penyaluran ini langsung dihadiri bupati Paser dr Fahmi Fadli dan wakil bupati Syarifah Masitah Assegaf.
Kepala Kantor Cabang Pembantu (Kancapem) Bulog Tanah Grogot Panji Lintang mengatakan untuk di tahap pertama ini dari 11.871 KPM, terbagi dua jenis program. Pertama dari Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 5.987 KPM, dan Bantuan Sosial Tunai (BST) sebanyak 5.884 KPM.
"Proses pendistribusian dilaksanakan oleh PT. POS langsung ke titik bagi, dan dilakukan secara bertahap, jika sudah selesai tahap pertama, akan dilanjutkan untuk tahap yang kedua," kata Panji, Rabu (28/7).
Tahap kedua ialah berupa bantuan beras untuk program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) di luar PKH sebanyak 5.827. Bantuannya juga sama berupa beras 10 kg untuk tiap KPM.
Bupati Paser dr Fahmi Fadli menyerahkan langsung bantuan tersebut secara simbolis sebelum disalurkan.
"Terima kasih untuk Kemensos, PT Pos Logistik dan Bulog yang telah menyalurkan bantuan ini kepada masyarakat Kabupaten Paser," kata Fahmi.
Fahmi menyampaikan informasi terkini tentang Covid-19 di Paser, bahwa data terbaru saat ini ada 533 warga Paser yang sedang menjalani karantina mandiri, baik di rumah maupun di eks Rumah Sakit Muhammadiyah (rumah isolasi), serta isolasi di RSUD Panglima Sebaya Tana Paser.
"Hari Selasa kemarin, ada penambahan 87 pasien yang dinyatakan positif, dan 35 orang yang sembuh. Hampir tiap hari ada yang meninggal dunia, termasuk yang baru saja meninggal sekitar 1 jam yang lalu, salah satu pensiunan eselon III di lingkungan Pemkab Paser," beber Fahmi.
Hingga kemarin laporan dari Satuan Tugas Penanangan Covid-19 ada 146 pasien yang dinyatakan meninggal dunia kaena Covid-19. Dia mengajak dan saling mengingatkan agar masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan, terapkan protokol kesehatan secara ketat, yaitu menjaga jarak, memakai masker, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dan konsumsi makanan bergizi seimbang. (Adv/jib)
