Kalimantan Timur - Sebanyak 358 karyawan PT Borneo Indah Marjaya (BIM) dan PT Palma Plantasindo (PPS) menerima vaksin gotong royong pada Jumat (16/7) bertempat di Halaman Gedung Sekolah TK BIM, Desa Laburan, Kecamatan Paser Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Kegiatan ini sebelumnya telah ditinjau langsung oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Paser. “Kami mengapresiasi kegiatan vaksinasi gotong royong ini dan semoga menjadi contoh untuk perusahaan lain di Kabupaten Paser,” Kata Amperawati, S.KM, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Paser.
Lebih lanjut, Ia menilai bahwa fasilitas kesehatan maupun Tenaga Kesehatan (nakes) PT BIM-PPS sudah sangat mencukupi, sehingga nantinya bisa mandiri dalam pelaksanaan vaksinasi gotong royong dengan poliklinik kebun untuk karyawan dan keluarga karyawan.
“Sudah sangat baik fasilitas dan tim nakesnya, nanti bisa membantu program - program pemerintah daerah dalam penanganan kesehatan yang lain selain pencegahan COVID-19,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Andi Jaya, Administratur PT BIM-PPS menyampaikan bahwa vaksinasi ini merupakan dukungan konkret terhadap pemerintah dalam mempercepat terwujudnya herd immunity dan mendorong pemulihan ekonomi nasional.
“Kita berharap dengan program ini Kabupaten Paser, bisa segera bebas Covid dan roda ekonomi bisa kembali berputar,” kata Andi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan dengan tetap mempertimbangkan aspek protokol kesehatan seperti pengaturan jadwal vaksinasi untuk menghindari kerumunan, sarana cuci tangan, dan cek fisik karyawan sebelum dan sesudah vaksin.
“Dilihat dahulu kondisi fisik rekan - rekan sebelum melakukan vaksinasi. Jika kondisi kurang fit maka tidak boleh melakukan vaksin,” imbuhnya.
Almima Fajrin, Ketua serikat pekerja mandiri PT BIM yang juga menerima vaksin, menyampaikan rasa terima kasih sebesarnya untuk kepedulian perusahaan dalam meningkatkan imunitas karyawan dalam menghadapi pandemi.
“Setelah vaksin, kita jadi semakin kuat, namun jangan lupa tetap terapkan protokol kesehatan,“ katanya.
Ia menghimbau untuk masyarakat di luar jangan takut divaksin karena dengan vaksinasi masyarakat sudah menekan bahaya virus Covid-19 dan mendukung percepatan untuk pemulihan ekonomi terutama di Kabupaten Paser. (man/pro25/adv)
