BALIKPAPAN- Anggota DPRD Komisi II Balikpapan, H Haris S,Ip, kembali melanjutkan reses Masa Persidangan II Tahun 2021, Jumat (4/6) malam.
Reses hari kedua berlangsung di RT 14 Kelurahan Damai, Balikpapan Kota. Sama dengan reses hari pertama pada Kamis (3/6) malam lalu, antusiasme tinggi ditunjukkan warga. Lebih dari 40 warga hadir mengisi kursi yang disediakan. Suasananya dibuat santai. Warga berdialog menyampaikan aspirasinya.
Selain H Haris, hadir juga anggota DPRD Provinsi Kaltim, H Baba, serta perwakilan Dishub. Dalam jumpa konstituennya, H Haris mendapat banyak aspirasi warga terkait penerangan jalan umum (PJU), air bersih, bantuan sosial, hingga lapangan pekerjaan.
.jpg)
Salah satu warga, Herni, menyuarakan terkait pemerataan dalam pembagian bantuan sosial. "Saya mau menanyakan mengapa saya tidak pernah mendapat bantuan. Yang dapat orangnya itu-itu saja, pak. Baik bantuan yang dari pusat maupun bantuan daerah," kata Herni.
Aspirasi warga lainnya menanyakan mengenai lapangan pekerjaan di Balikpapan. Warga bernama Joko Purnomo dari RT 14 Kelurahan Damai ini menyuarakan terkait program pelatihan tenaga kerja skill untuk menghadapi persaingan di dunia kerja.
Apalagi, saat ini Balikpapan sedang melakukan pengerjaan proyek nasional Refinery Development Master Plan (RDMP) atau perluasan area kilang minyak di Pertamina Balikpapan. "Saya berharap ada program pelatihan untuk warga yang non skill bisa memiliki skill. Seperti saya ini masih mampu untuk berkarya mendapatkan posisi atau bergabung di Pertamina di Balikpapan," ujar Joko, yang sehari-hari bekerja sebagai driver ojek online.
Menanggapi hal itu, pria yang juga sebagai Ketua Komisi II DPRD Balikpapan ini mengatakan, semua aspirasi ini ia dengarkan dan akan diperjuangkan.
Terkait bantuan sosial baik dari daerah atau pusat yang belum tersalurkan dan belum tepat sasaran, Haris mengatakan bahwa hal ini dikarenakan kemungkinan komunikasi dari pemerintah ke Dinas Sosial (Dinsos) kurang meng-update data di pusat. Data yang berada di pusat itu masih data lama. Sehingga, ketika ada pembagian bantuan, data penerima itu- itu saja.
"Semoga dengan kepemimpinan baru Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas'ud dan kami juga akan menyampaikan hal terkait itu bahwa data bantuan dari pusat itu harus diupdate. Sehingga Dinsos harus benar - benar mengupdate nama - nama mereka yang membutuhkan," ujar Haris.
Mengenai lapangan pekerjaan, Haris menyampaikan agar semua warga aktif dalam mencari informasi - informasi terkait lapangan pekerjaan.
Saat ini, informasi - informasi itu dengan mudah disebar baik melalui website dan medsos. "Saya meminta warga untuk bersabar dulu dalam mendapatkan pekerjaan. Apalagi kondisi pandemi covid saat ini," kata Haris.
Selain itu, terkait masalah pemasangan air bersih (PDAM) di RT 14 yang belum mendapatkan itu lantaran dikarenakan RT 14 merupakan RT baru dari pemekaran RT sebelumnya.
