Siaga Idul Fitri, PLN Siap Kawal Keandalan Pasokan Listrik

- Jumat, 7 Mei 2021 | 13:55 WIB

Sepekan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, PLN UIW Kaltimra menggelar apel siaga Idul Fitri untuk memastikan keandalan pasokan listrik. Dipusatkan di Balikpapan, pada Jumat (07/05), apel yang dipimpin oleh Saleh Siswanto selaku General Manager PLN UIW Kaltimra ini digelar untuk memastikan kesiapan personel, peralatan, material serta kesiapan mental petugas PLN dalam menghadapi masa siaga yang berlangsung hingga 19 Mei 2021 nanti. 

“Sedikitnya 1500 petugas disiagakan, tersebar di seluruh Kaltim dan Kaltara. Masa siaga ini menyambung siaga Ramadhan yang sudah kami laksanakan sejak 12 April 2021. Kegiatan apel ini kami perlu dilakukan untuk memastikan  peralatan, material penanganan gangguan dan pelayanan pelanggan dalam kondisi yang baik”, jelas Saleh. 

Kesiapan peralatan selama masa siaga seperti yang dikatakan Saleh berupa 43 unit Genset Mobile; 20 unit UPS; 21 Unit Gardu Bergerak; 7 unit Kubikel Bergerak; 7 unit Kubikel dan Kabel Bergerak; dan 1 unit truk crane yang tersebar pada setiap posko siaga.

Selama masa siaga, PLN UIW Kaltimra mendirikan 50 posko di seluruh unit kerja yang tersebar di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Titik-titik krusial yang menjadi prioritas pasokan listrik telah ditetapkan pada 93 masjid-masjid besar yang  tersebar di Kota Balikpapan, Samarinda, Bontang, Berau, Tarakan dan Tanjung Selor.

Saleh pun menegaskan bahwa dalam mengawal masa siaga Idul Fitri, seluruh petugas PLN harus menerapkan protokol Kesehatan pencegahan covid19 dengan melakukan 5M.

“Petugas siaga ini sudah divaksin untuk memberikan perlindungan saat bertugas dilapangan. Namun demikian, protokol kesehatan harus selalu dijaga demi keselamatan dan Kesehatan bersama”

Disinggung terkait stimulus covid19 dari Pemerintah Republik Indonesia yang diberikan kepada pelanggan PLN, Saleh menjelaskan bahwa stimulus periode Mei sudah bisa dinikmati oleh pelanggan.

“Pemerintah masih memberikan stimulus sebagai perlindungan sosial pada masyarakat ditengah pandemi covid19. Seperti sebelumnya, bagi pelanggan pascabayar, diskon diberikan melalui potongan tagihan rekening listrik pelanggan. Sedangkan untuk pelanggan prabayar yang memakai token, diskon tarif listrik diberikan saat pembelian token listrik”, kata Saleh

Sebagai informasi, pelanggan 450VA prabayar  tidak perlu mengakses web, layanan WA, maupun aplikasi PLN Mobile untuk klaim stimulus ini karena akan langsung diberikan saat pembelian token listrik.

Seperti yang telah diketahui Pemerintah Republik Indonesia tetap memberikan perlindungan kepada pelanggan PLN melalui stimulus yang telah diperpanjang dengan skema baru untuk pelanggan rumah tangga 450 VA-900 VA bersubsidi, mulai bulan April - Juni 2021 ini. 

Untuk diketahui, tidak semua pelanggan 900 VA memperoleh stimulus. Diskon hanya berlaku untuk golongan pelanggan 900 VA yang bersubsidi. Kode VA yang mendapat diskon listrik: R1/450 VA, R1T/450 VA, R1/900 VA, dan R1T/900 VA. (mra/pro35) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X