Bupati Minta Masyarakat Tidak Mudik

- Rabu, 5 Mei 2021 | 11:10 WIB
OPERASI DIMULAI: Bupati Paser dr Fahmi Fadli memimpin apel gelar pasukan bersama Forkopimda di halaman kantor bupati Paser, Rabu (5/5).
OPERASI DIMULAI: Bupati Paser dr Fahmi Fadli memimpin apel gelar pasukan bersama Forkopimda di halaman kantor bupati Paser, Rabu (5/5).

TANA PASER - Apel gelar pasukan operasi ketupat 2021 digelar Pemkab Paser yang dihadiri mitra kerja forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) beserta pasukannya. Bupati Paser dr Fahmi Fadli memimpin langsung apel yang dihelat di kantor bupati Paser itu.

Bupati Fahmi menyampaikan pesan dari Kapolri, yaitu kebijakan larangan agar masyarakat tidak melakukan perjalanan mudik pada libur Hari Raya Idulfitri, karena situasi pandemi Covid-19. 

"Kita menyadari bahwa larangan pemerintah ini tidak serta merta dipatuhi masyarakat, sehingga potensi pergerakan orang untuk melakukan perjalanan mudik masih cukup tinggi," kata bupati Fahmi, Rabu (5/5). 

Hasil survey Kementerian Perhubungan pun terhadap masyarakat, apabila pemerintah tidak melarang mudik maka akan terjadi pergerakan orang melakukan perjalanan mudik sebesar 81 juta orang. Namun apabila pemerintah melarang mudik, masih akan terjadi pergerakan orang melakukan perjalanan mudik sebesar 27,6 juta orang atau 11 persen.

Pengalaman tahun lalu berbagai modus dilakukan masyarakat untuk mengelabuli petugas agar dapat lolos sampai di tempat tujuan mudik. Hal ini tentu menjadi pembelajaran, karena begitu tinggi niat serta gigihnya masyarakat agar dapat melakukan perjalanan mudik, sehingga perlu antisipasi dan kesiapan petugas.

Fahmi juga menyampaikan arahan dari Mendagri, bahwa tidak ada open house selama lebaran nanti. Jika pun ada, hanya dihadiri keluarga terdekat.

Kapolres Paser AKBP Eko Susanto menambahkan per 6 Mei 2021, petugas gabungan mulai dari Polri, TNI, Dishub, Satpol-PP, BPBD dan Dinas Kesehatan akan berjaga diperbatasan masuk Paser selama 24 jam berganti sif.

Hanya kendaraan pengangkut logistik dan yang penting saja bisa melintas. Jika ada masyarakat yang kedapatan ingin mudik, maka harus siap-siap balik arah. Meskipun tidak ada sanksi khusus yang akan diberikan.

"Petugas akan menegur dengan pendekatan humanis," kata Kapolres.

Ada lima pos penjagaan di siapkan, tiga di gerbang masuk Paser yaitu di Long Kali, Muara Komam dan Batu Engau. Dua pos pengamanan tambahan ialah di Kandilo Plaza dan Terminal Kuaro. (ADV/jib)

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X