DPRD Gelar Paripurna Penyampaian LKPj Penggunaan Anggaran 2020

- Selasa, 30 Maret 2021 | 11:05 WIB

Teks foto: RAPAT PARIPURNA: Ketua DPRD PPU Jhon Kenedi menerima draf LKPj tahun anggaran 2020 dari Wakil Bupati PPU Hamdam.

 

 

PENAJAM- DPRD Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Pemkab PPU Tahun 2020 di Gedung Paripurna DPRD, Selasa (30/3). 

Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD PPU Jhon Kenedi dihadiri Wakib Bupati PPU Hamdam, Kepala OPD dan sejumlah tamu undangan. 

Jhon Kenedi mengatakan, LKPj penggunaan anggaran tahun lalu tersebut akan dibahas lebih lanjut ditingkat Badan Musyawarah (Banmus) DPRD.

 

“Kami akan menilai kinerja pemerintah tahun angagan 2021, apakah realisasinya sesuai dengan visi misi bupati atau tidak. Kemudian terkait dengan realisasi anggaran,” kata Jhon Kenedi.

 

Anggota Fraksi Demokrat ini menekankan, setelah mengkaji LKPj tersebut DPRD akan menyampaikan rekomendasi ke pemerintah.

 

“Rekomendasi DPRD yang akan disampaikan di Rapat Paripurna selanjutnya menjadi bahan masukan ke pemerintah dalam penyusunan program baik untuk tahun berjalan maupun tahun berikutnya,” terangnya.

 

Sementara itu, Wakil Bupati PPU Hamdam mengungkapkan, LKPj ini disusun berdasarkan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2020 yang merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2018-2023. Dalam penyusunannya berpedoman pada RPJPD Tahun 2005-2025. Ruang lingkup sistematika penyusunan LKPJ ini memaparkan tentang kebijakan umum pemerintah daerah, pengelolaan keuangan daerah, penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah dan penyelenggaraan tugas pembantuan. Pemerintah pun mempertanggungjawaban mengenai akuntabilitas keuangan. Kebijakan umum anggaran yang dilaksanakan selama ini berdasarkan skala prioritas. Oleh karenanya lanjut dia, program dan kegiatan prioritas ditujukan untuk layanan umum yang meliputi penyediaan layanan kesehatan, pendidikan, penyediaan sarana dan prasarana sektor pertanian, perdagangan dan sektor lainnya yang memiliki daya ungkit bagi perekonomian, dalam upaya penanggulangan kemiskinan.

Halaman:

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

X