Konsep Pembangunan Ibu Kota Negara Akan Memiliki Wajah Baru

- Sabtu, 3 April 2021 | 21:26 WIB
-
-

PENAJAM -  Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar beserta jajarannya melakukan peninjauan langsung ke lokasi titik nol kilometer , tentunya yang dinanti-nanti warga Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) akan dibangun menjadi lokasi Ibu Kota Negara (IKN) baru Republik Indonesia RI di Kecamatan Sepaku, Sabtu, (3/4/2021).

Kunjungan rombongan Menteri LHK didampingi langsung Gubernur Kalimantan Timur ( Kaltim) Isran Noor dan jajarannya. Sementara itu tampak Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten PPU Muliadi turut hadir mendampingi rombongan ini bersama Kapolres PPU AKBP Hendrik Hermawan,  Dandim 0913 PPU  Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab PPU. Rombongan  diterima di Guest House Bupati PPU, Trunen Kecamatan Sepaku.

Dalam penjelasannya Menteri LHK yang disampaikan melalui Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam  Bappenas  Arifin Rudiyanto mengatakan,  kunjungan kerja yang dilaksanakan ini dalam rangka pemindahan Ibu Kota Negara di Kabupaten PPU khususnya terkait penghijauan yang akan dibangun di wilayah IKN nantinya. Tentu pemerintah nantinya memang benar-benar akan membangun ibukota yang baru dengan konsep  hijau.

Kemudian lanjut Arifin, konsep pembangunan ini tentunya tidak mengganggu satwa-satwa yang ada di seputar kawasan hutan yang akan dibangun IKN, bahkan akan mempertahankan kehijauan yang ada. Karena cita-cita pemerintah memang akan membangun  IKN yang baru dengan konsep kota hijau atau grand smart city.

"Itulah makanya hari ini rombongan kami kesini, kami akan siapkan betul-betul sesuai kondisi geografis yang ada dan kita manfaatkan semua yang ada di sini tanpa merusak lingkungan sekitar. " jelas Arifin.

Arifin juga menjelaskan, pihak kementerian juga berharap jika nantinya ditemukan masih ada kawasan hutan yang rusak atau bolong-bolong, pihaknya akan melakukan penanaman kembali dengan baik sehingga kembali hijau.

"Makanya perkembangan ini akan kami pantau terus seiring berjalannya pemindahan ibu kota negara di Kabupaten PPU ini, "tegasnya.

Sementara itu Plt. Sekda Kabupaten PPU Muliadi saat ditemui menerangkan,  kunjungan Menteri LHK ini ingin melihat langsung bagaimana perkembangan lokasi ibukota negara di Kabupaten PPU, Kalimantan Timur, khususnya terkait penataan penghijauan yang ada di seputar IKN.

"Terkait lokasi atau titik pembangunan IKN memang masih dirahasiakan. Tetapi sebagai keseriusan pemerintah, tahapan demi tahapan pembangunan pemindahan ibukota negara itu terus dilakukan oleh pemerintah pusat  sampai saat ini. Salah satunya melalui kegiatan kunjungan kerja hari ini, " ujar Muliadi.

Sedangkan tambah Muliadi, untuk penataan IKN di Kabupaten PPU ini benar-benar sesuai konsep yang di rencanakan yaitu mengutamakan penghijauan lingkungan yang ada. Oleh karenanya Kementerian LHK terus berupaya melakukan pemantauan terkait penghijauan yang ada di PPU.

" Pemerintah Daerah Kabupaten PPU sejauh ini  selalu siap dan mendukung langkah-langkah yang dilakukan oleh pemerintah pusat khususnya terkait penataan konsep  IKN yang baru ini di wilayahnya, " pungkasnya. (DiskominfoPPU)

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X