BALIKPAPAN - Kasus penyerangan yang terjadi di Mabes Polri pada, Rabu (31/3) kemarin kini menjadi atensi banyak pihak. Atas kejadian tersebut, kini kepolisian daerah Kalimantan Timur, khususnya Polresta Balikpapan beserta jajarannya menyampaikan kondisi siaga I.
Nampak pagi tadi, saat tim PROKAL.co menyambangi Mako Polresta Balikpapan, beberapa polisi bersenjata dan peralatan lengkap, menjaga di pintu masuk. Setiap pengunjung yang datang diminta berhenti dan diperiksa barang bawaannya.
Saat dikonfirmasi, Kabag Ops Polresta Balikpapan Kompol Nur Kholis, menuturkan, kegiatan itu merupakan tindak lanjut setelah adanya kabar penyerangan di markas besar kepolisian RI. Sebab itu, status naik menjadi siaga I. Bahkan untuk masuk ke Polresta Balikpapan hanya dapat melalui satu pintu utama yang dijaga tersebut.
"Sejak kemarin siang, sampai setelah kejadian penyerangan di Mabes Polri kami dapat perintah dari Polda Kaltim untuk siaga I. Jadi pengamanan mako jadi priotitas utama," terangnya, Kamis (1/4).
Lanjut dia, tak hanya di Polresta Balikpapan bahkan Polsek jajaran juga diminta untuk memperketat keamanan. Sesuai dengan SOP.
Berkaitan dengan Pekan Paskah, Kompol Nur Kholis, mengatakan, hal tersebut juga telah menjadi perhatian bagi pihaknya. Bahkan telah meminta bantuan dari Brimob dan Shabara Polda Kaltim.
"Gereja di Balikpapan itu ada 142, tapi atensi kami yang ada di kota-kota besar ada sekitar 14-an. Kami akan lakukan penjagaan," tutupnya. (rin/pro)