BALIKPAPAN – Sebagai perusahaan pelayanan publik, PT PLN (Persero) terus berupaya ikut membantu mencegah penularan Covid-19. Salah satunya dengan melindungi individu di tubuh PLN dari paparan virus.
Sebagai upaya pencegahan Covid-19, PLN melalui PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Kalimantan Bagian Timur (Kalbagtim) melakukan kegiatan vaksinasi. Dan tercatat hingga Senin (8/3), sudah 51 pegawai dan tenaga alih daya yang telah melaksanakan vaksinasi tahap 1. Salah satunya General Manager (GM) UIP Kalbagtim, Muhammad Ramadhansyah yang mengikuti vaksinasi massal pada tanggal 27 Februari 2021 di Balikpapan Sport and Convention Center (BSSC) Dome, Balikpapan.
“Saya sudah divaksin, dan 50 pegawai termasuk alih daya juga sudah, sampai saat ini tidak ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi atau KIPI,” ujar Ramadhansyah.
Jumlah pegawai dan tenaga alih daya yang telah didaftarkan untuk dilakukan vaksinasi di Balikpapan sebanyak 167, dan 51 sudah melaksanakannya. Sisanya menunggu arahan dari Dinas Kesehatan Kota Balikpapan.
“Harapannya, dengan vaksin ini membuat sistem kekebalan tubuh mengenali dan mampu melawan saat terkena penyakit tersebut (Covid-19),” ungkapnya.
Terlebih untuk para pekerja layanan publik yang notabenenya harus berinteraksi dengan banyak pihak. Sehingga vaksin ini, kata Ramadhansyah, dapat menjadi salah satu benteng untuk masing-masing individu.
“Selain tetap tegas menerapkan protokol kesehatan (prokes),” tambah Ramadhansyah.
PT PLN (Persero) akan terus berupaya dalam penerapan pencegahan penyebaran Covid-19. Tegas dalam menerapkan protokol kesehatan baik dalam fasilitas lingkungan kantor, hingga perilaku dari para insan PLN. Salah satunya dengan penerapan WFH WFO yang saat ini masih dilaksanakan untuk menjaga kesehatan lingkungan pekerjaan.
“Karena setiap pegawai tetap melaksanakan pekerjaan sebagaimana mestinya untuk melangsungkan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan yang memiliki intensitas bertemu dengan banyak pihak,” ucap Ramadhansyah. (rdh/pro5)
