Reses Anggota Komisi II Syukri Wahid di Karang Joang

- Rabu, 3 Maret 2021 | 22:43 WIB

BALIKPAPAN – Selama 1-3 Maret, anggota DPRD Balikpapan melaksanakan reses masa sidang I Tahun 2021. Anggota Komisi II Syukri Wahid memilih Kelurahan Joang sebagai lokasi reses pertamanya tahun ini.

Kegiatan berlangsung pada Rabu (3/3) di Balai Pertemuan RT 14 dan RT 15 Jalan Batu Ratna Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara. Syukri berinteraksi dengan masyarakat secara langsung. Mereka warga RT 14, RT 15, RT 62, dan RT 63.

Syukri menuturkan dalam kegiatan resesnya, berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), kini kawasan yang memiliki penduduk terbesar yakni Balikpapan Utara. Jumlah penduduknya mencapai 115 ribu orang.

Terutama dua kelurahan yang mengalami pertumbuhan sangat cepat yakni Graha Indah dan Karang Joang. Khusus posisi kawasan Jalan Batu Ratna akan menjadi daerah penyangga utama di Balikpapan Utara.

“Ada pemekaran dua RT, berarti pertumbuhan sangat cepat. Bahkan Jalan Batu Ratna menjadi jalan arteri penghubung antara KM 11 ke KM 5,” ungkapnya. Artinya kawasan ini telah menjadi jalan alternatif dengan kondisi jalan yang sangat pesat.

Sementara itu,  warga mengeluhkan dengan keramaian jalan yang ada saat ini belum didukung dengan infrastruktur memadai. Keluhan utama terkait kondisi jalan dan drainase. Itu yang menjadi prioritas warga empat RT.

Dino pengurus RT 62 menyebutkan, kondisi jalan memprihatinkan padahal warga sudah menjalankan kewajibannya dalam membayar pajak. Jalan rusak bahkan sebelum dan sesudah menjadi jalan alternatif.

“Tapi sekarang betul-betul rusak parah kendaraan susah melalui jalan umum ini,” ucapnya. Belum lagi jika hujan deras, banjir menggenangi jalan karena tidak ada aliran air lagi. Tidak ada perawatan dan perbaikan dari Dinas Pekerjaan Umum.

Warga RT 14 selalu mengajukan pembangunan drainase sejak 2016. Padahal sudah ada petugas yang melakukan pengukuran dan dokumentasi foto. Namun selama ini tidak pernah ada terlihat sentuhan.

Begitu pula disampaikan Agus warga RT 63 yang meminta pembenahan drainase. Sebab ketika hujan turun, tak ada drainase yang layak membuat air meluap ke jalan. “Semoga setelah reses aduan bisa diterima dan ada tindak lanjut,” harapnya.

Mendengar berbagai keluhan warga, Syukri akan membuat laporan dan menyampaikan hasil resesnya kepada DPRD Balikpapan. “Agar jadi prioritas dalam peta anggaran perubahan 2021 atau masuk dalam APBD tahun depan,” ujarnya.

Ada pun batas penyampaian hasil reses berakhir pada 5 Maret. Syukri akan menyusun laporan soal keluhan dan aspirasi warga dalam pertemuan tersebut. Kemudian hasil reses akan di follow up kembali dalam rapat paripurna mendatang. (din/adv/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X