BALIKPAPAN- Kepedulian terhadap para korban bencana banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel) terus ditunjukkan berbagai lapisan masyarakat, tak terkecuali PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Balikpapan yang turut menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak banjir di Kalsel. Bantuan yang diberikan berupa sembako senilai puluhan juta rupiah.
Bantuan tersebut disalurkan melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) yang merupakan wadah Zakat bagi pegawai di PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Balikpapan yang dipotong dari gaji pegawai muslim pada setiap bulannya. Bantuan itu disaluran secara 2 (dua) tahap.
“Bantuan disalurkan di daerah Barabai dan Panangkalaan di sekitar Pembangkit Listrik milik PT PLN (Persero)” kata Yoyok Susatyo Ketua Yayasan Baitul Maal (YBM) PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Balikpapan, Rabu (24/2) kemarin.
Bantuan tahap pertama diserahkan ke ratusan Kepala Keluarga (KK) di sekitar PLTD Barabai, satu minggu kemudian, Yayasan Baitul Maal (YBM) PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Balikpapan kembali menyalurkan sembako di sekitar PLTD Panangkalaan juga ke ratusan Kepala Keluarga (KK).
“Penyaluran bantuan ini merupakan wujud peduli PT PLN (Persero) sebagai BUMN untuk Indonesia yang terus memberikan manfaat terhadap sesama melalui dana Zakat Pegawai yang dikelola oleh Yayasan Baitul Maal (YBM), seperti misalnya masyarakat yang terdampak bencana banjir di Kalimantan Selatan," terangnya.
Ia berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban terdampak banjir. Dengan begitu, PT PLN (Persero) bisa berperan terhadap masyarakat sekitar Pembangkit. (mra/pro5)
