TANJUNG SELOR - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr H Irianto Lambrie menyalurkan menyalurkan hak pilihnya untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara, dan Bupati dan Wakil Bupati Bulungan, Rabu (9/12) pagi.
Gubernur Irianto ditemani istri, Hj Rita Ratina mencoblos di TPS 21, Jalan Gelatik, Tanjung Selor Hilir. sekitar pukul 11.00 Wita. Gubernur bercerita dan mengakui, petugas KKPS-nya ramah, profesional, dan disiplin melaksanakan tugasnya.
Ia juga menilai penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 juga berjalan dengan baik. Gubernur optimis di Kaltara pilkada tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 ini. “Sudah dijamin penyelenggara, anggota KPPS sudah menjalani rapid test. Dan yang bertugas, mereka nonreaktif. Saya yakin pilkada di Kaltara tidak akan menjadi kluster penyebaran dan penularan Covid-19,” sebut Gubernur.
Masyarakat pemilih berdasarkan pengamatan orang nomor satu di Kaltara ini juga sangat disiplin mengenakan masker ke TPS. “Saya juga mengamati dari luar sejumlah TPS di Tanjung Selor, seperti TPS di Panti Sosial Tresna Wedha Marga Rahayu, TPS di Gedung Wanita, dan sejumlah TPS di Kampung Arab. Alhamdulillah semuanya tertib, disiplin, dan menerapkan protokol kesehatan,” sebutnya.
Sebagai Gubernur, ia mengharapkan pilkada serentak di Kaltara benar-benar demokratis dan berintegritas. Tidak ada keberpihakan kepada salah satu pasangan calon. “Saya juga optimistis partisipasi pemilih di Kaltara bisa mencapai 77,5 persen, sesuai target Komisi Pemilihan Umum,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara H Udin Hianggio, mencoblos di TPS 12, Kelurahan Pamusian, Kota Tarakan. Ia ke TPS bersama istrinya Hj Zulaeha Ma’aruf. Wagub berharap kondusifitas Kaltara tetap terpelihara hingga selesainya seluruh tahapan pilkada.
“Dengan penerapan protokol kesehatan yang baik di TPS, dan kepatuhan masyarakat, kita yakin pilkada tidak menjadi klster penyebaran Covid-19,” tutup Wagub. (humas)
