TANJUNG SELOR – Pekerjaan peningkatan jalan menuju Gedung Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan sudah 100 persen telah tuntas. Sesuai kontrak, nilainya Rp 3,6 miliar menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Tahun Anggaran (TA) 2020. “Alhamdulillah sudah tuntas. Saat ini kondisi jalan menuju Bapelkes Tanjung selor mulus dengan kondisi teraspal sepanjang 0,810 kilometer,” kata Yusran, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, baru-baru ini.
Yusran mengungkapkan, peningkatan jalan menuju Bapelkes dilakukan untuk mendukung penggunaan gedung Bapelkes nantinya. Dimana, tahun ini pembangunan gedung Bapelkes Tanjung Selor memasuki pengerjaan tahap 3. Dan, jika berjalan sesuai dengan perencanaan maka pengoperasian gedung Bapelkes dapat dilaksanakan pada 2021.
Gedung Bapelkes sendiri kedepan akan digunakan untuk pendidikan dan pelatihan (Diklat) tenaga kesehatan yang terakreditasi, baik dari provinsi maupun kabupaten dan kota. Jadi sebelum beroperasi, diharapkan jalan menuju gedung tersebut dalam kondisi baik.
Selain itu, kata Yusran, jalan tersebut juga merupakan akses jalan menuju Perum Kopri. Sekaligus sebagai jalan pendekat yang menghubungkan Jalan Jelerai menuju menuju RSUD Dr H Soemarno Sosroatmodjo.
Dengan adanya pembangunan jalan tersebut agar masyarakat yang melintasi jalan dapat menjaga jalan yang telah dilakukan peningkatan (pengaspalan). “Ya, memang jalan tersebut ada masa pemeliharaan dan masih menjadi tanggung jawab penyedia selama 6 bulan sejak masa kontrak berakhir (FHO). Tetapi masyarakat setempat kita harap ikut menjaganya,” tutup Yusran.(humas/pro)
