PROKAL.CO,
TANA PASER - Kabupaten Paser rupanya masih dalam kategori tinggi, untuk lndikator Kerawanan Pemilu (IKP). Bahkan urutan ke-35 dari 261 kabupaten/kota yang melaksanakan Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 ini, dengan kategori rawan level 5.
Hal ini yang diungkapkan Kasubbid Politik Dalam Negeri Badan Kesbangpol Paser Achmad Hartono, saat rapat koordinasi kesiapan Pilkada serentak bersama penyelenggara dan seluruh stakeholder. Meskipun tingkat kerawanan masih tinggi, partisipasi pemilih di pemilu cukup tinggi sebesar 74,35 persen pada Pilkada 2015 terakhir. Lebih tinggi dibandingkan Samarinda dan Balikpapan untuk di Kaltim
"Target pemilu kali ini 77 persen, jika melihat Pilgub 2018 lalu kita cukup rendah yaitu hanya 54 persen, namun di Pilpres naik jadi 82 persen," kata Hartono, Senin (23/11).
Bahkan beber Hartono, dari data Indeks Potensi Kerawanan Pemilu (IPKP) Polri 2019 lalu, dari 34 provinsi, Kaltim secara keseluruhan masih masuk kategori sangat rawan.
Wakil Bupati Paser Kaharuddin menyampaikan pemilihan tinggal 16 hari lagi. Tantangan tahun ini ada dua tujuan. Selain sukses dalam penyelenggara pesta demokrasi, penyelenggara juga diharapkan adanya peningkatan angka partisipasi masyarakat dalam pemilihan.
Kedekatan para calon dengan masyarakat bisa menjadi salah satu pemicu peningkatan partisipasi ini.