BALIKPAPAN - Aksi demo kembali berujung ricuh. Kerusuhan dimulai saat gabungan mahasiswa tersebut pecah, Jumat (9/10).
Kekacauan terjadi sekitar pukul 17.31 Wita. Setelah perpecahan tersebut, salah seorang pendemo memulai melakukan pelemparan botol air mineral.
Sebelumnya juga saat seluruh anggota DPRD Balikpapan berkumpul di depan gedung mereka sempat berontak. Kawat tajam yang menghalangi juga ditarik hingga setengahnya hampir rusak.
Para pendemo tetap kekeuh meminta agar kawat tajam tersebut dilepas. Hingga akhirnya terjadi kerusuhan kedua.
Dari aksi pelemparan tersebut, Kaporlesta Balikpapan Kombes Pol Turmudi bahkan kena lemparan. Diduga berupa botol berisi air mineral. Minuman tersebut tepat mengenai kepalanya. Kapolresta kemudian mendapat perlindungan dan pertolongan anggotaya. Ia kemudian dibawa ke mobil ambulance terdekat. Kepalanya diperban melingkar.
Atas kejadian tersebut, kerusuhan langsung pecah dan polisi langsung melayangkan tembakan gas air mata. Demonstran pun berlarian ke segala arah, hingga depan Masjid At-Taqwa.
Sampai jam menunjukkan pukul 18.30 Wita, para mahasiswa tersebut masih berkumpul di sana. Mereka bubar setelah adzan sholat maghrib berkumandang. (rin/pro)