DPRD Balikpapan Berharap PDAM Semakin Profesional

- Selasa, 1 September 2020 | 20:13 WIB
-
-

BALIKPAPAN – Dukungan perubahan status PDAM menjadi perumda juga mendapat lampu hijau dari fraksi gabungan Naspehando (NasDem, PPP, Hanura, dan Perindo). Hal ini disampaikan dalam rapat paripurna pandangan umum fraksi terhadap raperda PDAM dan penyertaan modal.

Anggota Fraksi Naspehando Iwan Wahyudi menyampaikan, perubahan sesuai dengan PP Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD. Sehingga status perumda merupakan suatu keharusan. “Seluruh modalnya jadi milik pemerintah daerah diharapkan nanti akan memberikan manfaat bagi perkembangan ekonomi,” ujarnya.

Pihaknya berharap dengan ada perubahan perumda, PDAM bisa profesional dalam kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya yang masih menjadi keluhan masyarakat tentang pemenuhan sambungan air nantinya bisa semakin baik.

Dia pun menyampaikan kepada Pemkot Balikpapan terkait keluhan masyarakat soal tagihan yang membengkak pada waktu lalu. “Karena kurang maksimal pencatatan petugas di lapangan, kami harap ada inovasi,” ucapnya.

Sedangkan soal penyertaan modal, amanah dari perda sebelumnya menyertakan modal sebesar Rp 1 triliun hingga 2020. Namun realisasi hanya Rp 248 miliar. Fraksi Naspehando mengganggap penyertaan modal dilanjutkan hingga 2035. Dengan besaran yang akan dicapai Rp 1 triliun.

“Jadi penyertaan modal yang perlu ditambah berikutnya sekitar Rp 750 miliar yang akan direalisasikan hingga 2035. Kita berharap ada dukungan dari APBD kota, APBD provinsi, dan sebagainya,” bebernya. Serta meminta PDAM bisa melakukan kajian tentang rancangan induk penyediaan air minum. (din/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X