BALIKPAPAN – Adanya pandemi membuat petugas di lapangan harus bekerja keras untuk melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan. Mengingat Pemkot Balikpapan akan segera menerapkan perwali protokol kesehatan pada pekan depan.
Artinya pekerja yang mengawasi penerapan perwali ini akan semakin giat. Mengapresiasi hal tersebut, Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh memberi saran agar petugas yang berjuang dalam pengawasan ini mendapat honor. Menurutnya pemberian honor boleh dilakukan dan sah saja.
Abdulloh berpendapat, pengawasan ini merupakan langkah yang efektif daripada pemerintah harus menutup usaha dan kembali menerapkan pembatasan. “Mending menghidupkan pengetatan covid-19 untuk menggaji mereka. Kenapa tidak, boleh dianggarkan dengan menggunakan uang DTT (dana tidak tetap),” ucapnya.
Menurutnya bisa mengerahkan petugas gabungan untuk melakukan pengawasan protokol kesehatan Covid-19. Misalnya dari Satpol PP, Dinas Perhubungan, TNI, dan Polri. “Jadi perwali tidak mandul harus diiringi dengan pengawasan yang ketat di setiap wilayah, kecamatan sampai kelurahan,” tuturnya.
Dia menyarankan apabila nantinya ada karyawan perusahaan yang terpapar Covid-19, maka sebaiknya perusahaan tutup sementara. Sedangkan untuk pengunjung mall, mungkin cukup sterilisasi selama 3-4 hari. “Sekarang bagaimana dunia usaha bisa bergelut kembali,” tutupnya. (din/pro)