Saat Pandemi Butuh Belajar Tatap Muka, Komisi IV Sarankan Bergantian

- Senin, 20 Juli 2020 | 11:01 WIB

BALIKPAPAN – Dalam pekan pertama tahun ajaran baru 2020/2021, siswa tetap melakukan metode belajar dari rumah. Status zona merah yang disandang Balikpapan membuat kegiatan belajar secara langsung tidak memungkinkan.

Saat ini hanya sebagian siswa yang bisa ke sekolah untuk menjalani pengenalan lingkungan sekolah, itu pun harus bergantian. Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan Parlindungan menuturkan, pembelajaran secara daring yang telah berjalan sekitar empat bulan terakhir sesungguhnya membuat kejenuhan pada siswa.

Sebab seluruh kegiatan hanya dilakukan di rumah saja. Itu akhirnya membuat akhirnya anak-anak merasa belajar hanya sebagai rutinitas. “Tidak benar-benar belajar. Jadi perlu ada perubahan sistem belajar yang selama ini sudah digunakan,” tuturnya.

Parlindungan berpendapat, sebenarnya siswa masih bisa hadir di sekolah untuk belajar secara langsung. Namun tentu dengan syarat dan catatan khusus. Misalnya menjaga jumlah siswa yang masuk ke sekolah. Salah satu opsinya datang secara bergantian.

“Dalam seminggu paling tidak ada ketemu guru. Ini untuk mengobati secara psikologis,” ucapnya. Dia mengatakan, anak-anak bisa mulai stres jika terus menerus hanya belajar di rumah. Menurutnya tetap perlu interaksi secara langsung di sekolah, siswa dapat bertemu dengan guru dan teman sebayanya.

Sehingga opsi sekolah secara bergantian ini bisa menjadi wacana. “Nanti mungkin saja bisa diajukan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, ada schedule untuk bertemu,” sebutnya. Masalah lainnya dari pembelajaran daring adalah kebutuhan kuota internet. Sebab tak sedikit siswa berasal dari golongan gakin.

“Jangankan untuk membeli paket, handphone saja mereka tidak punya,” imbuhnya. Maka dari itu, solusinya tetap perlu pembelajaran tatap muka. Namun dengan prinsip disiplin dalam protokol kesehatan. Misalnya dalam satu hari, siswa yang datang terbatas.

Kemudian kegiatan di sekolah tidak perlu dalam durasi yang lama. Apabila bisa berjalan seperti itu, dia berpendapat pembelajaran bisa lebih efektif. “Siswa juga merasa lebih fresh dan semangat. Minimal bisa bertemu dengan teman,” tutupnya. (din/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Arus Balik Lewat Laut di Samarinda Menurun

Selasa, 16 April 2024 | 18:07 WIB

Drainase di Jalan Juanda Dikerjakan Bertahap

Selasa, 16 April 2024 | 18:00 WIB

Rp 11 M untuk Perbaikan Jalan Sungai Buntu

Selasa, 16 April 2024 | 17:15 WIB

Arus Balik Lewat Laut di Samarinda Menurun

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB

Di Kutai Barat, Pertalite Lebih Mahal dari Pertamax

Selasa, 16 April 2024 | 16:30 WIB

BKPSDM Balikpapan Pantau Hari Pertama Kerja

Selasa, 16 April 2024 | 15:00 WIB

Tim Respons Brimob Padamkan Karhutla

Selasa, 16 April 2024 | 12:15 WIB

Tabrak Truk, Pengemudi Motor di Bontang Meninggal

Selasa, 16 April 2024 | 09:04 WIB
X