Disdik Gelar Rapat Virtual Bersama Guru dan Kepala Sekolah

- Rabu, 13 Mei 2020 | 07:52 WIB
Kadisdik Kutim, Roma Malau
Kadisdik Kutim, Roma Malau

SANGATTA– Memastikan laporan pertanggung jawaban terhadap penggunaan bantuan operasional sekolah (BOS) dilaksanakan dengan baik. Dinas Pendidikan Kutim menggelar rapat virtual melalui konferensi video, membahas penerapan aplikasi rencana kegiatan dan anggaran sekolah (ARKAS) BOS. Rapat tersebut diikuti Kepala Sekolah SD dan SMP serta operator dan dilakukan secara bertahap per zona, Selasa (12/5).

Kadisdik Kutim, Roma Malau mengatakan dana BOS tahap I di Kutim sudah cair. Sesuai dengan arahan pemerintah pusat, pelaporannya harus dilakukan secara online. Makanya, pihaknya memberikan pelatihan penggunaan aplikasi ARKAS BOS. Adapun narasumbernya, tim verifikator dari Disdik yang telah dilatih sebelumnya di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

“Saya bersyukur sekolah di Kutim telah mulai melaksanakan laporannya secara online. Situasi sekarang (pandemi covid 19) tidak menjadi penghalang. Kami selalu berkoordinasi dengan semua sekolah, walau tidak langsung tatap muka,” katanya.

Dia melanjutkan, pelaksanaan pelatihan dibagi dalam empat zonasi. Sementara zona I, yakni Sangatta Utara, Sangatta Selatan, Rantau Pulung, Bengalon dan Teluk Pandan sudah selesai pekan lalu. Bahkan, sampai ke tahap pengesahan. Termasuk Kecamatan Karangan. 

Roma bersyukur seluruh sekolah sudah paham mengenai ARKAS BOS. Sehingga pihaknya bisa melangsungkan hal serupa bagi zona yang belum melaksanakan. Implementansi ARKAS BOS ini sesuai dengan edaran Menteri Keuangan. Semua anggaran harus dilaporkan secara transparan. Makanya Disdik selalu berkoordinasi dengan setiap operator dan kepala sekolah di 18 Kecamatan melalui konferensi video.

“Tatap muka tidak bisa bukan berarti koordinasi tidak jalan,” tutur Roma.

Meski di tengah bulan puasa yang terganggu wabah, dia tetap bersyukur semua guru, operator sekolah serta kepala sekolah terus melaksanakan tugasnya dengan baik. 

“Terima kasih atas dedikasi dan inovasi, terus bersinergi dengan Disdik,” imbuhnya.

Dipastikannya, sampai sekarang pihaknya terus bekerja maksimal melayani penggunaan BOS. Bahkan, hari libur sekalipun tetap dilayani. Sebab, bisa dikerjakan dari rumah. Namun untuk daerah yang masih susah jaringan internet, Disdik menyiasatinya dengan mengirim tim verifikator untuk melatih.

“Agar pelaporan bisa berjalan dengan baik,” tutup Roma. (diq/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X