Hambur Balapan Liar di KM 15, Puluhan ABG dan Motornya Diangkut ke Polresta Balikpapan

- Senin, 4 Mei 2020 | 19:06 WIB

BALIKPAPAN- Puluhan anak-anak remaja yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama terjaring razia atas aksi balap liar yang terjadi sore tadi, Minggu (3/5). Anak-anak tersebut ditemukan melakukan aksi tersebut di kawasan KM 15, tepatnya arah menuju kuburan Tionghoa Balikpapan.

Tak tanggung-tanggung, sekitar 42 kendaraan motor yang terjaring oleh Satuan Lantas Polresta Balikpapan. Sebanyak tiga pick up dan tiga truck dikerahkan untuk mengangkut motor dan anak-anak tersebut menuju Mako Polresta Balikpapan.

"Kita laksakan penindakan di KM 15, kita sudah melaksanakan kegiatan penertiban terkait dengan laporan kebut-kebutan di jalan. Sebwlumnya di wilayah tersebut sudah kita lakukan mapping dan analisa bahwa ada laporan lewat media sosial maupun lewat telepon Call Center bahwa banyak kegiatan anak-anak dibawah umur yang kebut-kebutan," ungkap Kasat Lantas Polresta Balikpapan Kompol Irawan Setyono.

Tak hanya pemain para penonton yang ada di lokasi balapan liar juga turut diangkut menuju Mako Polresta Balikpapan. Bahkan dari anak-anak yang diamankan tersebut, ada beberapa anak perempuan yang ikut terjaring.

"Mereka ini sudah cukup meresahkan masyarakat, yang selalu melaporkan pada kami bahwa tak hanya di KM 15 saja. Namun saat sore memang cukup ramai di kM 15," ujarnya.

Irawan mengatakan, aksi balap liar ini mengambil lokasi yang jauh dari jangkauan. Justru yang menjadi kekhawatiran saat dilakukan di lokasi tersebut, bisa saja terjadi tauran atau hal lain yang tidak dinginkan 

"Sangat disayangkan. Takutnya jika ada terjadi aksi lainnya seperti tauran dan sebagainya. Terlebih kegiatan ini dilakukan di masa oandemi seperti ini, dimana pemerinta sedang berjuang, justru adik-adik kita melakukan kegiatan yang negatif dan meresahkan masyarakat," ucapnya.

Ia berharap, bantuan dari orang tua dengan cara memastikan keberadaan anak mereka. Terutama di jam rawan bagi anak-anak di bawah umur ini.

Sementara, akan dilakukan pendataan terlebih dahulu terhadap mansing-masing anak. Nantinya data anwk-anak itu akan dimasukkan ke dalam aplikasi disertai dengan foto dan data lainnya secara online.

"Nanti kedepannya kita akan melakukan pengecekkan sekolah mana saja yang terlibat. Lita akan tembuskan nama anak-anak tersebut ke sekolah masing-masing. Kemudian nanti mereka disuruh membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi lagi," terangnya.

Saat ini, kendaraan anak-anak ini sudah berada di mako Polresta Balikpapan dan diberlakukan tilang. Sedangkan untuk antisipasi berikutnya, pihak kepolisian Satlantas Polresta Balikpapan akan terus melakukan penindakan jika ada lagi kegiatan tersebut atau lainnya yang justru memancing kerumunan. (rin/pro)

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Balaskan Dendam Kawan, Keroyok Orang Hingga Tewas

Kamis, 28 Maret 2024 | 18:10 WIB

Setelah Sempat Dikeroyok, Seorang Pemuda Tewas

Kamis, 28 Maret 2024 | 08:00 WIB

Tim Gabungan Kembali Sita Puluhan Botol Miras

Selasa, 26 Maret 2024 | 16:40 WIB
X