Tak Terima Lagi Berkumpul Diminta Bubar, Warga-Anggota Brimob di Balikpapan Adu Fisik

- Jumat, 17 April 2020 | 09:32 WIB
SUDAH KLIR DAN DAMAI: Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol John Sitanggang
SUDAH KLIR DAN DAMAI: Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol John Sitanggang

BALIKPAPAN - Terjadi cekcok antara warga dan anggota Brimob Polda Kaltim hingga akhirnya terjadi keributan. Kejadian ini bermula saat anggota Brimob menegur dan bermaksud membubarkan sekumpulan warga yang sedang bermain bola di kawasan Stal Kuda pada, Rabu (14/4) sore.

Sebelumnya petugas telah menegur dan meminta untuk tidak bermain bola karena masih ditengan situasi wabah Covid-19. Namun, justru larangan tersebut tak diindahkan oleh mereka. 

"Sekitar minggu lalu ada anggota kita yang sudah mengingatkan ke warga agar tidak berkumpul main bola di area asrama. Kemudian kemarin ada lagi dan anggota kita meminta mereka untuk bubar. Terus pas dilapangan kemudian terjadi percekcokan dan akhirnya ada kesalahpahaman dan sedikit adu fisik," jelas Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol John Sitanggang ditemui dikantornya siang tadi, Kamis (16/4).

Dimana kontak fisik antara warga dan anggota Brimob pun terjadi hingga timbul dua orang korban yang alami luka memar serta bocor di kepala. Merasa tak terima, warga Balikpapan Permai (BP) ini kembali mendatangi Mako Brimob bersama puluhan warga pada malam harinya. 

Puluhan warga ini meminta pertanggungjawaban atas kontak fisik yang dialami warga. Namun setelah dilakukan mediasi akhirnya kedua pihak sepakat untuk berdamai.

"Akhirnya pada malam hari sudah kami selesaikan dengan cara kekeluargaan," ujarnya.

John mengatakan anggotanya juga mengalami luka memar saat hendak berusaha menolong rekannya yang terjatuh akibat diserang oleh sejumlah warga itu. Namun pihaknya langsung merawat dua orang yang terluka ini.

"Ada satu anggota kita yang berusaha menyelamatkan temannya, yang satu terjatuh dan dia menghalau terus dia juga memar-memar diserang sekelompok orang. Dia menghalau suruh mundur-mundur. Tadi malam sudah langsung dirawat dan diberikan obat. Sudah ada juga komandan pasukannya yang melihat kondisi anggotanya dan yang luka juga kita rawat," terangnya.

Menyikapi hal ini pihaknya juga akan melakukan evaluasi dan pembinaan kepada sejumlah anggota yang terlibat agar tidak terjadi hal serupa dikemudian hari.

Di satu sisi pihaknya juga berencana akan melakukan pembinaan kepada warga sekitar pasca kejadian ini termasuk menyosialisasikan agar memahami situasi saat ini untuk tidak banyak beraktivitas diluar salah satunya ialah main sepakbola.

"Untuk ini kita juga secara internal mengkoreksi diri dan lakukan pembinaan. Kejadian seperti ini melibatkan anak-anak muda dan akan melakukan pembinaan lagi dengan masyarakat sekitar sini demikian juga dengan anggota kita sendiri," pungkasnya. (rin/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X