BALIKPAPAN -Sebanyak 6.000 set Alat Pelindung Diri (APD) tiba di Base Ops Lanud Dhomber Balikpapan tadi malam, Rabu (25/3). APD tersebut tiba menggunakan pesawat CN 295 TNI AU.
Nantinya APD tersebut akan disebarkan ke seluruh rumah sakit rujukan yang ada di Kalimantan Timur. Salah satunya, akan diserahkan ke Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan yang mendapat 2.000 set atau 40 box.
Dalam penyerahan APD ini, Wali Kota Balikpapan selaku pengarah gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 yang menerima langsung. Didampingi seluruh Formopimda di Balikpapan.
"Jadi ini ada 6000 set. Kaltim sendiri, Kalsel sendiri, dan masing-masing dapat 2000 set perdaerah. Nanti dari gugus tugas yang akan memakaikan langsung kepada tim medisnya," ujar Kasdam VI/Mlw, Brigjen TNI Tri Nugraha Hartanta, selaku penyerah APD.
Ia menambahkan, pemberian APD ini hanya akan dipakai bagi Tim medis yang telah memenuhi syarat sebagai penangan langsung Covid-19. Alat ini merupakat set pertama yang diserahkan, dan jika nantinya akan ada penambahan bantuan lagi, maka pihaknya akan berkoordinasi lagi dengan Pemerintah di setiap daerah.
APD ini akan dilaporkan ke ketua gugus tugas penanganan Covid-19, yaitu Dinas Kesehatan Provinsi. Dan akan di list rumah sakit mana saja yang akan menerima serta jumlahnya.
Sedangkan, dari Wali Kota Balikpapan Rizal effendi meminta agar APD ini dapat diprioritaskan ke Balikpapan. Mengingat Kota Balikpapan yang memiliki pasien positif virus corona paling banyak se-Kaltim.
"Kita minta bantuan Satgas, agar lebih memprioritaskan untuk Balikpapan. Karena sekarang ini kan, jumlah pasiennya yang terbanhak di Balikpapan. Kita berharap Satgas Provinsi bisa membaginya paling banyak ke sini setelah itu Samarinda, kemudian tempat lain. Ya berharapnya 500 set," kata Rizal.
Ia juga mengatakan, bahwa saat ini seluruh tindakan untuk mengusahakan ketersediaan APD telah dilakukan. Siapapun dari pihak industri yang menawarkan akan memberikan bantuan APD, maka pemerintah Balikpapan siap untuk membelinya.
"Anggaran sudah kami sediakan untuk itu sebesar Rp 10 Miliar," tutupnya.
Sebelumnya, diketahui alat-alat kesehatan seberat 9 ton tersebut tiba dari Sanghai, China pada Senin (23/3). Alat tersebut terdiri dari APD Protective Clothing 7,2 ton, N95 Mask 128 kg, Disposable Gloves 110 kg, Disposable mask 700 kg, dan Goggles 775 kg, yang semuanya akan disebar ke seluruh rumah sakit rujukan Covid-19 se-Indonesia. (rin/pro/one)
