AGM Pimpin Upacara HUT PPU Ke-18, Ajak Jaga Kerukunan di Tengah Keberagaman

- Kamis, 12 Maret 2020 | 12:32 WIB

PENAJAM - Keberagaman suku dan adat istiadat ada di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Namun keanekaragaman tersebut bukanlah alasan untuk tidak saling menghargai dan menjalin komonikasi yang baik antara satu dengan lainnya.

Perihal ini disampaikan Bupati PPU, Abdul Gafur Mas’ud (AGM) saat menjadi Insfektur upacara dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Kabupaten PPU yang digelar di lapangan depan Kantor Bupati PPU, Kilometer 09 Nipah-nipah, Rabu, (11/3) pagi.

“Di Kabupaten PPU ini keberagaman suku dan adat istiadat ada di dalamnya.  Mulai suku Jawa, Bugis, Banjar, Manado, Aceh, NTT, NTB hingga Papua ada di Benua Taka. Oleh karena itu tidak berlebihan jika di HUT  ke-18 Kabupaten PPU ini  kami ingin menyampaikan penghomatan dan penghargaan kepada seluruh masyarakat Kabupaten PPU, karena keanekaragaman ini bukanlah alasan kita untuk tidak saling menghargai dan menghormati satu dengan lainnya, “kata AGM. 

Dalam upacara yang digelar setiap 11 Maret ini juga dihadiri oleh sejumlah unsur Muspida PPU,  FKPD, Tim Pemekaran Kabupaten PPU, toko agama, tokoh masyarakat, Ormas dan sebagainya.

Sejumlah tamu kehormatan asal luar PPU juga terlihat diantaranya tampak Wakil Walikota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, Bupati Kabupaten Nias,  Sokhiatulo Laoli dan sejumlah Kepala Daerah yang tergabung dalam Asosiasi Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo).

Selain pesan diatas, orang nomor satu di PPU ini juga berharap kepada seluruh kecamatan yang ada di PPU agar selalu menggalakkan semangat kegotong- royongan di lingkungan masyarakat. Ia juga berpesan agar masyarakat tidak mudah terpropokasi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab karena tinta emas sejarah  baru akan dituliskan di Kabupaten PPU dengan adanya pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) oleh Presiden.

“Oleh karenanya dalam kesempatan ini saya berharap kepada ayah handa, ibunda, saudara dan adik-adik semua, mari kita jaga keamaan dan kebersamaan ini.  Sekarang kita bukan hanya memikirkan kemajuan provinsi ataupun kabupaten ini, tetapi untuk kemajuan negara, karena IKN akan pindah ke Kabupaten  PPU, “ kata AGM. 

Selain itu AGM juga  mengatakan bahwa di sadari bersama, semangat pembentukan Kabupaten PPU pada hakekatnya didasari oleh cita-cita luhur untuk mewujudkan kemajuan, kemandirian dan kesejahteraan masyarakat. Cita-cita luhur ini, harus senantiasa ditanamkan dalam diri sehingga menjadi spirit dan motivasi bagi seluruh komponen masyarakat Kabupaten PPU.

“ Kehadiran saya saat ini adalah menginjak tahun ke-dua sebagai Bupati PPU yang berpasangan dengan Ir. H. Hamdam sebagai Wakil Bupati PPU periode 2018-2023. Oleh karena itu, HUT ke-18 Kabupaten PPU ini terasa sangat istimewa, dan saya berharap momentum ini menjadi titik balik untuk evaluasi terhadap waktu yang telah lewat dan menjadi titik tolak untuk bermimpi tinggi akan cita-cita yang luhur ke depan, “kata AGM.

Dalam kesempatan ini AGM juga mengatakan bahwa dalam kepemimpinannya selalu mengharapkan dukungan dan kerjasama seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten PPU, Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), DPRD, Instansi Vertikal, Swasta, serta berbagai komponen lainnya yang ada di dalam masyarakat.

Dipenghujung upacara AGM juga menyerahkan sejumlah penghargaan kepada SKPD maupun masyarakat PPU dalam berbagai prestasi.  (sb/adv/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB
X