SAMARINDA- Gerak cepat untuk memenuhi kebutuhan listrik oleh Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh. Usai menemui manajemen PT PLN, pada 28 Februari lalu, Bupati langsung menandatangani berita acara serah terima hibah tanah milik daerah dengan PT PLN UP3 Samarinda Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Area Samarinda Yuliandra Syahrial Nurdin di Ruang Aula Kantor PLN UP3 Samarinda, Kamis (5/3).
Penandatangan tersebut disaksikan Wakil Bupati Mahulu Y Juan Jenau, Sekdakab Yohanes Avun, Ketua DPRD Novita Bulan, Manager Pelaksana Pengendalian Pembangkit Tenaga Kelistrikan (UPDK) Mahakam Untung Widodo, dan Manager Unit Pelaksana Proyek Ketenaga Listrikan (UP2K) Kaltim Rahmatan.
Terkait acara tersebut, Bupati Mahulu mengharapkan adanya sinergisitas dan kolaborasi antar peran masing- masing untuk menciptakan listrik yang berkualitas dan cukup untuk masyarakat.
"Dengan harapan dari kegiatan- kegiatan yang kita lakukan, kedepan memberikan output yang baik terhadap listrik yang berkualitas dan cukup di Mahulu," harap Bupati.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada manajemen PLN dan seluruh Jajarannya yang hadir. "Saya ucapkan terima kasih dan ini perjuangan dan tugas kita semua untuk memberikan kesejahteraan pada masyarakat kita," tandasnya.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Samarinda Yuliandra Syahrial Nurdin menyampaikan apresiasi kepada Bupati Mahulu dan jajarannya. Dalam jangka waktu 1 minggu setelah dilakukannya pertemuan pada 28 Februari lalu, kini telah dilakukan serah terima hibah tanah.
"Ini luar biasa, harusnya kami yang ke Kabupaten Mahulu, tetapi Pak Bupati dan jajarannya yang ke sini. Saya mengucapkan terima kasih atas support yang luar biasa ini, terima kasih banyak," tutur Manager PLN UP3 Samarinda ini
Dia pun sangat berharap, bahwa harmonisasi seperti ini bukan hanya saat ini saja, tetapi terus kedepannya. "Acara ini menjadi pucuk pilar untuk kedepan lebih baik lagi dan ini membawa keberkahan untuk kita semua," harapnya.
Tanah hibah nantinya dijadikan PT. PLN sebagai pusat kelistrikan ( PLTD) yang baru menggantikan pusat kelistrikan saat ini di tengah-tengah kota Kampung Bilang, Kecamatan Long Bagun. Kawasan tersebut sangat riskan dengan kondisi banjir seperti yang terjadi beberapa saat lalu sehingga berdampak pada pemadaman.
Tampak hadir diantaranya Anggota DPRD Komisi II Ny Weny, Asisten Bidang Pemerintah dan Humas Dodit Agus Riyono, Asisten III Lilik Yohanes Peng, Kadis PUPR Y Andy Abeh, Kepala BPKAD Gerry Gregorius, Inspektur Budi Gunarjo Ompusunggu, Kabag Pemerintahan Damianus Tamha, Kabag Hukum Arsenius Luhan, Kabag Humpro Yosep Sangiang.(HMS10/td)