Tiga Kapal Tanker Pertamina Dekat Pantai Benua Patra Diambil Sampel Minyak

- Senin, 9 Maret 2020 | 20:55 WIB

BALIKPAPAN -Sebanyak tiga kapal diperiksa dalam kasus tumpahnya minyak di Teluk Balikpapan. Kapal tersebut diantaranya KM Cendrawasih 3005, Sele 3006, dan Sanga-sanga 3009.

Tiga Kapal milik Pertamina ini diperiksa dan diambil sempel minyaknya untuk dicocokkan dengan minyak yang ada di laut. Sampel tersebut yakni minyak hitam (MFO), Biodiesel, dan Fame atau B20.

"Untuk uji laboratorium, kami sedang berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Balikpapan. Nanti hasilnya darj mereka yang menyampaikan," ujar Kasubdit Gakkum Polairud Polda Kaltim Kompol Teguh Nugroho, Senin (9/3) pukul 16.00 Wita.

Terkait ceceran minyak ini kerja sama telah dilakukan dengan DLH dan pihak Pertamina. Sedangkan proses penyelidikan dilakukan dari dua arah, dilaut dan didarat.

"Ada dua asumsi di sini. Tumpah dari darat atau tumpahan dari laut. Sehingga tadi dari darat kita sudah lakukan pendalaman terhadap titik-titik yang memungkinkan dilakukan pembuangan minya tersebut," jelas Teguh.

Dari hasil penyelidikan pagi tadi, belum dapat dipastikan mengenai tumpahan minyak tersebut. Karena saat sampai di pantai, rupanya area yang tedampak tumpahan sudah bersih dari minyak.

"Itu kendalanya, sudah bersih semua," ungkapnya.

Sedikitnya lima orang telah diperiksa dalam kasus tersebut. Baik dari masyarakat yang melihat dan juga anggota dari kapal tanker yang diperiksa.

"Tentunya dari hasil penyelidikan ini kita temukan adanya perbuatan melanggar ataupun lalai, ini akan diproses ke tahap hukum. Untuk sementara arah penyelidikan kita ke Undang-Undang Lingkungan Hidup," tutupnya. (rin/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X