Tujuh Hari Tak Ada Tanda-Tanda Ditemukan, Pencarian Orang Tenggelam di Muara Bengalon Dihentikan

- Jumat, 6 Maret 2020 | 09:38 WIB

BALIKPAPAN - Badan SAR Nasional Kaltim-Kaltara menyatakan pencarian korban tenggelam di Sungai Tempakul, Muara Bengalon terpaksa dihentikan. Korban yang hilang sejak Jumat (28/2) tak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan ditemukan. Tim SAR gabungan telah berusaha maksimal melakukan pencarian. 

"Dengan berat hati kami sampaikan, pencarian korban atas nama Salnia (48) terpaksa harus dihentikan. Hari ini memasuki hari ketujuh atau batas pencarian maksimal sesuai dengan ketentuan," ujar Kepala Seksi Kantor Pertolongan dan pencarian Kelas A Balikpapan, Octavianto.

Menurut keterangan saksi Walyahudu dan Nur Rohim yang merupakan anak korban, saat itu mereka ikut bersama dengan Salnia ke sungai untuk mencuci pakaian. Setelah sampai di sungai, Salnia menyuruh kedua anaknya untuk kembali kerumah mengambil jerigen.

"Saat kembali ke sungai, mereka mendapatkan si ibu sudah tidak ada di sungai itu. Yang ada hanya pakaian saja. Akhirnya mereka pulang dan melapor ke bapaknya," ucap Octavianto.

Dalam giat pencarian ini, Basarnas dibantu oleh Polairud Polda Kaltim, TNI AL, dan masyarakat, dengan menggunakan Alut Rubber Boat dan Rescue Carrier. Namun sampai hari ketujuh, operasi Sar dinyatakan nihil.

"Kami sudah koordinasi kepada pihak keluarga dan telah menjelaskan hasilnya. Tetapi apabila ditemukan tanda-tanda korban, pencarian akan dibuka kembali dan seluruh unsur akan terlibat untuk kesiapsiagaannya," tutupnya. (rin/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X