Komisi III RDP dengan Warga Balikpapan Utara, Bahas Banjir di Kawasan Graha

- Rabu, 26 Februari 2020 | 06:58 WIB
-
-

BALIKPAPAN - Rapat dengar pendapat kembali berjalan di ruang rapat DPRD Kota Balikpapan. RDP berkaitan dengan permasalahan banjir, yang selama ini terjadi di KM 6 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara.

Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan Alwi Al Qadri menyambut kehadiran Camat Balikpapan Utara Fachrul Razi dan ketua RT 28 Sulistyono. RDP membicarakan dan mencari solusi dari permasalahan banjir yang mendera wilayah itu sejak dua tahun terakhir.

Ketua Camat Fachrul Razi mengatakan, sebenarnya permasalahan banjir dari drainase tersebut selalu dibahas sejak tahun 2018. Namun yang menjadi kendalanya adalah dikarenakan banyaknya sedimen.

"Jadi di atas sedimen yang tinggi itu belum ada penghijauan. Jadi kalau hujan tegerusnya ke bawah. Dan keinginan dari ketua RT 28 itu, yang sudah ada minta disambung drainase itu," ujarnya.

Ia mengatakan sebelum adanya tindakan, drainase itu nantinya akan kembali ditinjau terlebih dahulu, dan akan dicoba dilakukan pengerukan. Namun untuk dapat disimpukan apakah memungkinkan atau tidaknya, menunggu dari hasil tinjauan tersebut.

Terpisah, dari keterangan Ketua RT 28 Sulistyono, mengungkapkan permasalahan tersebut justru tidak hanya berdampak pada satu RT saja. Melainkan ada tiga RT yang menerima imbasnya yakni RT 28, 27, dan 26.

"Selama ada pengembang Bukit Batuah ini, drainase itu gak ada fungsinya. Sekarang ada proses sedimenisasi. Sebelumnya kan normal-normal saja. Paritnya sudah di bangun, tetapi tidak ada perawatan. Dari warga itu minta normalisasi mumpung ada lahan. Kalau nanti terus berkepanjangan, ditunda sampai banyak pemukiman, akhirnya TU nanti akan kerepotan," ujarnya.

Sulistyanto juga menerangkan, bahwa pihaknya sudah sering kali melaporkan hal ini ke tiga perangkat daerah, yakni DPRD, Kecamatan, dan Kelurahan. Bahkan sebelum dirinya menjabat sudah ada disampaikan kritik ke pihak pengembang.

"Direspons pengembang dan ada bantuan. Tapi alat itu tidak mampu masuk ke situ (daerah drainase). Karena kan disamping situ modelnya kaya rawa," ungkapya.

Tambahnya, hasil dari rapat tersebut akan dilakukan peninjauan pada hari, Jumat (28/2). Dan hasil pastinya juga akan disampaikan dihari itu juga. (rin/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X