BALIKPAPAN - Perayaan Tahun Baru Imlek setiap tahun memiliki Shio berbeda-beda.
Tahun ini, temanya adalah Shio Tikus Logam. Tahun baru Imlek 2571 tersebut mengisyaratkan makna kemakmuran.
Berbeda dari shio Babi Tanah pada tahun lalu, tikus logam diartikan sebagai hadirnya orang-orang cerdik.
Mereka yang lahir pada tahun ini disebut memiliki karakter seperti tikus, pantang menyerah untuk mencapai tujuan.
Berdasarkan legenda China, tikus ditempatkan sebagai pemimpin siklus zodiak China karena mengalahkan 11 hewan lainnya dalam sebuah perlombaan dari Kaisar Giok.
Namun begitu, di tahun Tikus Logam ini juga perlu ada kewaspadaan. Karena dianggap memiliki karakter unik dan menyimpan banyak hal yang tidak terduga.
Kendati demikian, tahun Tikus Logam dipercaya akan mendatangkan keberuntungan untuk banyak shio.
Untuk warga Tionghoa yang ada di Balikpapan, pagi ini, Sabtu (25/1) mereka berbondong-bondong menuju ke klenteng dan vihara untuk memanjatkan doa.
Salah satunya adalah klenteng Guang De Miao yang ada di Klandasan. Terlihat warga yang datang ke sana sedang berdoa dengan khusyuk.
Sama seperti tahun sebelumnya, warga Tionghoa yang datang rata-rata menggunakan baju merah. Dimana warna tersebut sebagai simbol hoki.
Setelah prosesi pemanjatan doa, halaman yang semula tenang langsung dipadati warga sekitar. Rupanya perayaan itu akan diramaikan dengan atraksi barongsai yang selalu dihadirkan setiap tahun.
Warga yang tinggal dekat dengan lokasi ibadah, Yayuk, mengatakan ia selalu hadir jika pertunjukkan tersebut dihadirkan.
"Ini termasuk lama sih. Kalau tahun kemarin itu sebentar aja. Ini agak lama durasi pertunjukkannya," ujarnya yang terlihat sangat antusias.
Ia menambahkan, dengan adanya perayaan Tahun Baru Imlek yang menampikan atraksi Barongsai tersebut, secara tidak langsung menjadi hiburan bagi warga sekitar. Terlebih pertunjukkan tersebut hanya ada satu tahun sekali.
