BALIKPAPAN- Pelaku dugaan tabrak lari antara mobil pick up dan sepeda motor di kawasan Sepinggan, Balikpapan Selatan, Jumat (24/1) subuh, dengan cepat berhasil diamankan Satlantas Polresta Balikpapan.
Pengendara mobil pick up diamankan lantaran menghilang usai menabrak pengendara sepeda motor. Korban seorang pria yang berboncengan dengan anaknya.
Dalam insiden itu, bapak dan anak ini mengalami luka-luka dan mendapat perawatan medis di rumah sakit.
Mendapat laporan adanya dugaan tabrak lari di wilayah Sepinggan, Kasatlantas Polresta Balikpapan Kompol Irawan dan anggotanya langsung bergerak.
Ia mengoordinasikan peristiwa tersebut kepada anggotanya. Jajarannya kemudian membentuk Timsus Unit Laka untuk melakukan penyelidikan.
"Setelah adanya laporan dari masyarakat dan viral di medsos, penggalian informasi kami mulai dari cek data kendaraan di Samsat. Selanjutnya dilakukan pengembangan penyelidikan di TKP," ujar Irawan, kepada PROKAL.co (media online Kaltim Post Group), Sabtu (25/1) pagi.
Tak butuh waktu lama, pelaku yang diduga terlibat kecelakaan tabrak lari itu berhasil diamankan Timsus Unit Laka Satlantas Polresta Balikpapan.
Setelah mengumpulkan data-data dan keterangan saksi di lokasi kejadian, Timsus melakukan penyisiran dari TKP hingga ke Lamaru.
Polisi berhasil menemukan kendaraan sesuai ciri-ciri di seputaran Lamaru pada Sabtu (25/1) pukul 05.00 Wita bersama pengemudinya. "Supir pickup bernopol KT 8304 CI adalah pria berinisial SG (42), seorang pekebun yang tinggal di Jalan Mulawarman, Lamaru, Balikpapan Timur," kata Irawan.
Insiden tabrak lari ini sempat diposting pemilik akun bernama Indah Sweet di media sosial Facebook. Awalnya, dalam postingan itu, pemilik akun meminta tolong informasi keberadaan pemilik mobil pick up warna biru KT 8304 CI.
Mobil tersebut menabrak seorang pria dan anaknya di kawasan Sepinggan pada waktu subuh. Si supir sempat menyatakan iktikad baik menanggung pengobatan di rumah sakit.
Si supir izin pulang dulu untuk mengambil dompet dan identitas diri. Ia juga berjanji akan kembali lagi ke rumah sakit. Setelah ditunggu-tunggu, pengemudi mobil itu tak kunjung tiba.
Pihak keluarga korban sebenarnya tak menuntut apa-apa. Mereka hanya ingin supir bisa bertanggungjawab dan menyelesaikan secara kekeluargaan.
Kompol Irawan mengatakan, sementara ini pengemudi dan kendaraan diamankan di Mako Satlantas Polresta Balikpapan. Pengemudi juga telah dimintai keterangan terkait kejadian tersebut.
