BALIKPAPAN - Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi bersama TNI-Polri melakukan pengecekan kesiapan pengamanan di Kota Balikpapan untuk memantau situasi pergantian tahun 2019 ke 2020, Selasa (31/12) malam sekira pukul 20.00 wita. Ada dua lokasi dipantau, posko di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan.
Didampingi Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono dan Mayor Jenderal TNI Subiyanto beserta jajaran, Rizal menyampaikan apresiasinya terhadap pengawalan yang sedang berlangsung.
"Terima Kasih kepada Panglima dan Kapolda dan seluruh petugas yang telah berjaga di pos-pos menjaga situasi kota dan ini cermin untuk Kalimantan Timur," ujar Rizal.
Ia menambahkan ada tempat-tempat yang menjadi fokus utama dalam pengamanan ini seperti Lapangan merdeka yang memang setiap tahunnya selalu ramai pengunjung diakhir tahun.
"Saya kira masyarakat Balikpapan sudah biasa, ya lapangan merdeka, pusat perbelanjaan, perhotelan. Mereka pasti sudah biasa dengan ini, dan itu yang memang menjadi perhatian personel keamanan," ujarnya.
Untuk imbauan tentang larangan penggunaan kembang api, Rizal menyampaikan itu berlaku pada penggunaan liar. Bukan berarti tidak ada pesta kembang api.
"Ada beberapa yang diizinkan pesta kembang api. Tapi tetap dikawal oleh pengamanan di beberapa tempat," ujarnya.
Ia mengungkapkan rasa senangnya dengan adanya pergantian tahun baru ini dan berharap acara malam ini berlangsung dengan tertib, aman, serta tidak ada hal yang dapat membahayakan bagi warga Kota Balikpapan.
Di samping itu, Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono juga meyakinkan kepada masyarakat bahwa seluruh personel gabungan maupun cadangan telah disebar untuk berjaga.
"Sekitar 4.000 personel yang kita turunkan untuk mempertebal penjagaan agar semua berjalan lancar, aman, dan tertib," ujar Muktiono.
Ia juga menyampaikan, untuk wilayah objek vital seperti Pertamina telah dilakukan pengamanan khusus dengan menutup sementara area Jalan Minyak pada malam Tahun Baru (rin/pro/one)
