2020, Transkon Masuk Tahap Go Public

- Sabtu, 21 Desember 2019 | 20:36 WIB
Jajaran manageman PT Transkon Jaya melakukan prosesi pemotongan tumpeng dalam kegiatan Rising in 2020 End of Year (EoY) Celebration Transkon Jaya 2019 sebagai wujud rasa syukur untuk melangkah ke IPO atau go public di Tahun 2020.
Jajaran manageman PT Transkon Jaya melakukan prosesi pemotongan tumpeng dalam kegiatan Rising in 2020 End of Year (EoY) Celebration Transkon Jaya 2019 sebagai wujud rasa syukur untuk melangkah ke IPO atau go public di Tahun 2020.

BALIKPAPAN- Memasuki Tahun 2020, PT Transkon Jaya akan berkomitmen dalam memasyarakatkan dirinya. Baik itu memberikan sarana bagi masyarakat untuk masuk dalam langkah Initial Public Offering (IPO) atau yang lebih dikenal go public.

Hal tersebut disampaikan langsung Lexi Rompas yang baru resmi menjabat sebagai Direktur Utama PT Transkon Jaya.

Menggantikan Direktur Utama sebelumnya, Hadi Sukanto dalam kegiatan Rising in 2020 End of Year (EoY) Celebration Transkon Jaya 2019 yang dihelat di Kantor PT Transkon Jaya, Jl Mulawarman – Manggar, Jumat (20/12).

“Memasuki di Tahun 2020, kita sudah memiliki pegangan lebih dari 270 unit kendaraan terbaru yang sudah ada di tangan PT Transkon Jaya. Tetapi untuk ke depannya, masih ada beberapa tander yang sedang kita ikuti. Dan ini sangat membutuhkan kerja keras dari kita semua,” kata Lexi dalam sambutannya.

Menurutnya, inilah saat yang tepat di mana kita akan masuk ke tahap IPO. Sebetulnya, tahap – tahap ini sudah dilalui beberapa waktu yang lalu dan sedang berjalan. Semoga dalam semester pertama di Tahun 2020 yang tinggal beberapa hari ini, sudah terselesaikan.

Jika kita menganalogikannya, bisnis ini seperti lautan. Transkon adalah salah satu yang akan mengarunginya. Hanya tinggal memilih, mau memakai kapal kecil atau kita menggunakan boat yang lebih besar.

“Intinya, kami sedang berusaha untuk lebih membentangkan sayap perusahaan di luar Kalimantan. Karena di Kalimantan kita sudah bisa menjadi dan menganggap bahwa kita adalah yang terbaik,” ujarnya.

Senada, Chief Commercial Officer PT Transkon Jaya Kayin Fauzi menuturkan, persiapan memasuki tahap IPO di 2020 untuk tim sudah sangat solid.

Berkordinasi dengan bursa efek Kaltim kemudian secara legalitas kami sudah mulai ada perubahan di Board of Directors (BOD) dan Board Committes (BOC).

Sehingga prosesnya akan mengikuti sesuai dengan arahan pihak bursa efek. Kita patuhi semua rambu – rambu apa yang harus kita lakukan. Apalagi ini merupakan perusahaan rental yang pertama kali di Kaltim untuk go public.

“Untuk pencapaian bisnis di tahun 2019 ini secara internal maupun eksternal, PT Transkon disaat harga batu bara yang cukup menantang. Transkon tetap tumbuh, baik dari sisi marketing tetap bisa menjual. Serta beberapa klien baru walaupun kita lebih banyak mensupport kepada existing costumer hingga langganan lama Transkon Jaya,” sambungnya.

Terpisah, OE Team Leader PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia Kaltim Peter Jinata menuturkan, rencana Transkon untuk go public sangatlah baik. Karena ini merupakan yang pertama kali langkah IPO melalui bursa efek di Balikpapan.

Untuk sebelumnya, memang belum pernah. Kami berharap, setelah bergabung dengan pasar modal, Transkon mendapatkan permodalan yang kuat dan bisa maju serta dapat menyerap tenaga kerja (SDM) di Kaltim. Serta bisa menjadi lebih besar dan mencoba menjadi pemain global.

“Saya berharap, bukan hanya Transkon saja. hal tersebut dapat ditiru oleh perusahaan – perusahaan di Kaltim yang membutuhkan permodalan bisa bergabung di pasar modal. Karena itu, dari bursa efek dapat membantu informasi dan pendampingan,” pungkasnya.

Halaman:

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bendungan Marangkayu Sudah Lama Dinanti Warga

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:45 WIB
X