BALIKPAPAN- Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono memanfaatkan waktu untuk bersilaturahmi dengan masyarakat, termasuk instansi terkait. Seperti Selasa (3/12) pagi, dia bersama sejumlah pejabat utamanya ke Penajam Paser Utara (PPU).
Selain memberikan pengarahan terkait tugas pokok polisi di markas Polres, jenderal bintang dua itu silaturahmi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) para tokoh agama, adat dan tokoh masyarakat.
“Saya berharap bisa sering silaturahmi. Tidak harus formal, di warung kopi sambil minum kopi lebih nyaman. Tapi saya tidak minum kopi, saya ngeteh,” kata Muktiono tersenyum saat silaturahmi di Hotel Aqila, PPU.
Sampai saat ini kondisi keamanan PPU relatif aman, tenang, nyaman dan kondusif. “Ini berkat semua masyarakat PPU yang terus sinergi bersama pemerintah, TNI-Polri,” ujarnya. Sehingga terus dipelihara, dipertahankan guna membangun PPU. “Apalagi PPU kan jadi ibu kota negara (IKN),” ucap Muktiono yang dikenal humoris dan tegas itu.
Indonesia banyak suku dan budaya. “Perbedaan dan keberagaman merupakan kekayaan ini tetap satu dan memupuk tali silaturahmi persaudaraan,” jelasnya. Di tengah sambutanya, kapolda bernyanyi Indonesia Pusaka Tanah Air. Secara spontan diikuti. “Terasa getaran sanubari Indonesia. Kita harus bersyukur, dipertahankan,” ucap penghobi olahraga gowes ini.
Mantan Kapolda Sulawesi Selatan ini juga menjelaskan seputar era teknologi semakin maju. Manfaatkanlah dengan positif. Jangan sebaliknya, negatif. Di antaranya menyebar informasi hoax atau bohong yang kerap di media sosial (Medsos) bisa berpotensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Sehingga menjadi perhatian khusus jajaran kepolisian. “Tantangan ke depan era digital semakin maju. Ini tantangan semua negara,’ tuturnya.Untung saja, Indonesia ada UU Informasi Transaksi Elektronik (ITE). “Personel juga kami didik. Saat ini generasi gadget,” paparnya.
Kapolda menyempatkan pula silaturahmi ke markas Kodim 0913/PPU. Disana, disambut Komandan Kodim Letkol inf Mahmud dan jajarannya serta ke Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari).
“Setiap saya silaturahmi atau kunjungan ke wilayah, pasti menyempatkan ke markas TNI. Sinergi terus dipertahankan. TNI-Polri ini merupakan pengaman negara,” ungkapnya.(pro/one)
