BALIKPAPAN - Memastikan pelayanan publik berjalan lancar, Komisi IV DPRD Balikpapan melakukan sidak ke Puskesmas Sepinggan Baru. Apalagi puskesmas ini termasuk dari tujuh puskesmas yang telah berstatus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Di mana puskesmas yang memiliki status BLUD memiliki kewenangan dalam mengelola keuangannya sendiri hingga menyediakan tenaga kesehatan.
Dalam kunjungan ke puskesmas yang berlokasi di Kelurahan Sepinggan Raya itu, Komisi IV DPRD menemukan beberapa kekurangan yang bisa menjadi perbaikan untuk Puskesmas Sepinggan Baru di masa mendatang.
Misalnya fasilitas parkir yang terbatas karena kekurangan lahan dan tenaga administrasi yang belum berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN).
Dampaknya tenaga kesehatan harus bekerja rangkap sebagai bendahara yang mengelola anggaran di puskesmas tersebut. Hal itu diungkapkan Kepala Puskesmas Sepinggan Baru, Sulastri menuturkan sudah sering mengajukan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) untuk posisi bendahara. Namun apa daya dari kepegawaian masih belum merealisasikan kebutuhan itu.
Begitu pula untuk akuntan, mereka merekrut tenaga honorer. Berbeda dengan bendahara yang harus bertanggung jawab adalah pegawai tetap status ASN.
Imbasnya dari rangkap tugas, mereka yang sesungguhnya tenaga kesehatan harus mau melakukan pembukuan dan administrasi lain yang terkait kebendaharaan.
“Padahal mereka masih punya beban tugas turun ke lapangan,” ucapnya. Selain masalah SDM, pembenahan juga harus dilakukan dalam sarana prasarana. Seharusnya ada renovasi total karena rumah dinas masih berlokasi menjadi satu dengan puskesmas.
Ketua Komisi IV Muhammad Taqwa menyebutkan, dalam sidak tersebut dia melihat puskesmas cukup padat pengunjung setiap hari.
Sehingga pembenahan fasilitas, sarana prasarana, hingga SDM sebaiknya bisa menjadi prioritas. Sebab banyak masyarakat yang memanfaatkan fasilitas kesehatan itu.
Rencananya Komisi IV akan membahasnya dalam RAPBD 2021. Misalnya pembenahan agar rumah dinas tidak bercampur dengan area puskesmas. “Kami harap rumah dinas ini juga menjadi area pelayanan karena bangunan yang ada sekarang masih terlalu sempit,” bebernya.
Padahal mereka yang berobat ke puskesmas ini sangat banyak. Puskesmas Sepinggan Baru menampung beberapa kelurahan di Balikpapan Selatan.
Di antaranya Sepinggan, Sepinggan Baru, dan Sepinggan Raya. Masalah parkiran ini menjadi penting karena berdampak pada pengguna jalan.
“Saya lihat tidak ada parkir mobil, tapi ada rumah dinas yang bisa dialihfungsikan,” imbuhnya. Daripada harus banyak kendaraan yang akhirnya memenuhi badan jalan. Dia berharap relokasi rumah dinas bisa dilakukan ke depan agar area itu bisa menjadi tempat pelayanan juga.
