BNN Atensi Khusus Peredaran Narkotika di Kaltim Pasca Jadi Ibu Kota Negara Baru

- Senin, 7 Oktober 2019 | 22:37 WIB

BALIKPAPAN- Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara yang baru diresmikan mendapat perhatian khusus BNN terhadap peredaran narkoba.

Status ini membawa dampak tingkat kerawanan sasaran para pebisnis gelap narkoba dari pasar besar. Termasuk akses keluar masuknya narkotika dari luar negeri. 

Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Pol Arman Depari, didampingi Kepala BNNK Balikpapan, M Daud, mengatakan, Kaltim menjadi fokus nasional untuk mengantisipasi penduduknya terdampak narkoba pasca ditetapkan ibu kota baru.

Arman menjelaskan, adanya peningkatan suplai di satu daerah mengindikasikan bahwa permintaan atau demand di daerah tesbut meningkat.

Ada peningkatan juga pada pengguna atau pencandunya. "Jangan sampai di Kaltim yang sekarang ini menjadi fokus perhatian setelah ditetapkan ibu kota baru malah menjadi sasaran para pengedar dan pengguna narkoba. Ini menjadi atensi kami untuk betul-betul waspada," kata jenderal bintang dua ini.

BNN sudah mengamati dan mendapatkan informasi bakal ada pengiriman narkoba dalam jumlah besar untuk memenuhi permintaan di Kaltim. "Maka warning dan waspada dilakukan dari sekarang. Kalau tidak, jangan-jangan nanti Kaltim kebanjiran pasokan narkoba," kata Arman. 

Arman juga menambahkan, pengawasan  pada kelompok dan masyarakat tertentu tak hanya dilakukan BNN sendirian. Tetapi juga kerja sama dengan instansi lainnya.

TNI AL, Polair, Bea Cukai, dan Direktorat Narkotika Polda mengawal jalur laut dan darat. Instruksinya semua instansi bersinergi. 

"Narkoba itu tidak mengenal usia dan profesi, siapapun dapat terlibat. Ya, salah satunya si pelaku yang merupakan seorang pegawai negeri sipil bernama Firman Kurniawan. Dan ini menjadi perhatian utama kita agar lebih memperhatikan lagi orang-orang di sekitar kita" sebutnya.

Ia berharap dengan adanya pengungkapan kasus ini, lebih menambah tingkat kesadaran dan peran dari berbagai pihak, khususnya masyarakat agar lebih aktif dalam memerangi Narkotika. (rin/pro/one) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raup Rp 40 Juta Usai Jadi Admin Gadungan

Selasa, 23 April 2024 | 09:50 WIB

Masih Abaikan Parkir, Curanmor Masih Menghantui

Selasa, 23 April 2024 | 08:00 WIB

Pembobol Gudang Kampus Poliban Tertangkap

Minggu, 21 April 2024 | 17:20 WIB

Raup Rp 40 Juta Usai Jadi Admin Gadungan

Minggu, 21 April 2024 | 14:30 WIB

Akun IG Diretas, Manajemen BTV Lapor Polda Kaltim

Minggu, 21 April 2024 | 13:49 WIB

Transaksi Narkoba di Sumber Sari Terungkap  

Sabtu, 20 April 2024 | 16:45 WIB
X