BALIKPAPAN-Tokoh muda, yang juga menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Balikpapan,Yaser Arafat, Jumat (6/9) mendaftar sebagai bakal calon (bacalon) Wali Kota Balikpapan ke PDI Perjuangan.
Bersama puluhan loyalis, Yaser mendatangi kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan, Kompleks Ruko Sepinggan Pratama. Mulai dari sopir, seniman, perwakilan paguyuban hingga pengusaha turut mendampingi Putra mantan Ketua Umum Persiba Balikpapan.
"Saya terpanggil. Dan dipanggil. Sekaligus mendapat undangan. Dan itu sebuah kehormatan yang luar biasa bagi saya. Saya ikut mendaftar. Adapun hasilnya kami serahkan ke PDI Perjuangan. Untuk menentukan yang terbaik," kata Yaser saat mendaftar.
Ia menegaskan, siap untuk bersaing menjadi orang nomor satu di kota Minyak.
Yaser, menjadi pendaftar keempat. Dari eksternal partai berlambang banteng itu.
Rombongan Yaser diterima Sekretaris DPC PDI Perjuangan Balikpapan Budiono. Juga Riri Saswita Diano, bendahara DPC PDI Perjuangan Balikpapan. Serta jajaran tim pendaftaran bacalon dan penjaringan wali kota oleh PDI Perjuangan Balikpapan itu.
"Hari ini kita terima kedatangan Pak Yaser Arafat," kata Budiono menyambut kedatangan rombongan Yaser itu.
Dijelaskan Budiono, pendaftaran yang dibuka menjadi dasar DPP PDI Perjuangan memberikan rekomendasi usungan calon wali kota.
Artinya, kesempatan atau peluang untuk diusung PDI Perjuangan hanya berlaku bagi mereka yang mendaftar.
"Kita lakukan mekanismenya. Apabila sampai tanggal 8 September tidak mendaftar. Maka tidak ada celah untuk mendapatkan rekomendasi PDI Perjuangan," katanya.
Untuk diketahui, pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota Balikpapan oleh PDI Perjuangan dibuka dari tanggal 2-8 September 2019.
Sejauh ini, sudah ada lima orang yang mendaftar. Empat di antaranya dari eksternal PDI Perjuangan. Yaitu Ahmad Basir, Sabaruddin Panrecalle, Ahmad Rosyidi. Dan Yasser Arafat. (pro/one)
