PPU Jadi Lokasi Ibu Kota Negara Baru, Ini yang Bakal Disiapkan Bupati PPU..

- Senin, 26 Agustus 2019 | 17:57 WIB
Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud
Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud

BALIKPAPAN - Dua wilayah kabupaten di Kaltim akan menjadi kandidat lokasi Ibu Kota Negara (IKN) yang baru. Yakni Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Kutai Kartanegara.

Nama daerahnya dipilih, Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud mengatakan, pihaknya menyambut baik keputusan tersebut. Untuk mendukung pemerintah pusat atas perpindahan IKN ini Pemkab PPU akan berkordinasi dengan Bapenas dan Presiden soal lahan yang telah disiapkannya.

"Ditunjuk Ibu Kota Negara, lahan yang kami siapkan berdekatan dengan Kutai Kartanegara. Kami sudah siapkan, bahkan besok sudah kami beri laporan titik-titiknya," ujarnya di Kota Dewata Bali, Senin (26/8).

Menurut AGM sapaan akrab Gafur, Pemkab PPU telah menyediakan lahan seluas 300.000 hektare. Dan kini dirinya hanya tinggal menunggu arahan dari Presiden dan Bappenas saja. Terkait konsep IKN dirinya juga telah mempersiapkan konsep yang Smart, Green dan Beautiful.

"Hutan disana tidak dihilangkan, tapi diperindah. Kita akan menjadi negara yang ada dijantung oksigen dunia," jelasnya.

Saat disinggung soal kepemilikan lahan yang telah dipersiapkan oleh Pemkab, AGM menjelaskan jika 100 persen lahan tersebut adalah milik negara. Dan sudah tidak ada masalah soal legalitasnya.

"Lahan negara yang sudah kita siapin tidak ada masalah. Saya sudah berkomunikasi tokoh adat, tokoh agama dan warga di sana," ujarnya. 

Dengan pindahnya IKN ke Kalimantan Timur ini, dirinya sangat optimistis jika Indonesia Timur akan maju dan sejahtera. "Insyallah Indonesia Timur akan maju dengan pesat," ujarnya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Jusuf Kalla, dan beberapa menteri serta dua gubernur siang tadi telah mengumumkan perpindahan IKN ke Kalimantan Timur. (pro/one) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X