IKN Tidak Jadi di Bukit Soeharto, Isran Noor: Pokoknya Belanda Sudah Lari

- Selasa, 20 Agustus 2019 | 21:28 WIB
Gubernur Kaltim Isran Noor. (foto: wawan/prokal)
Gubernur Kaltim Isran Noor. (foto: wawan/prokal)

BALIKPAPAN- Gubernur Kaltim tak mau ambil pusing setelah nama Bukit Soeharto di Kutai Kartanegara dicoret dari opsi lokasi Ibu Kota Negara (IKN). Meskipun gubernur yang telah berjuang selama ini untuk meyakinkan jika lokasi tersebut sangat strategis.

Di hadapan awak media, Gubernur Kaltim Isran Noor menjelaskan jika dimanapun IKN berada selama di Kalimantan tentunya akan berdampak positif bagi perkembangan Kalimantan Timur juga.

"Di manapun Ibu Kota Negara dipindahkan, pasti berdampak positif pada ekonomi dan pertumbuhan pembangunan di Kalimantan dan Kaltim," ujarnya, Selasa (20/8).

Isran juga menyebutkan jika nantinya memang terwujud IKN yang baru di Kalimantan, maka secara otomatis pemerintah daerah beserta warganya akan bisa menyesuaikan diri, baik secara sumber daya manusianya juga.

"SDM-nya otomatis, pokoknya yang namanya pemerintah daerah dan rakyatnya harus ikut berpartisipasi dan harus menyesuaikan persoalan Ibu Kota Negara," ujarnya.

Saat disinggung apa masih ada lokasi lain di Kaltim yang akan diajukan oleh pemerintah provinsi, Isran mengatakan semua keputusan tersebut ada di Presiden dan Kementrian. Pemerintah daerah hanya bersifat menyampaikan data serta lokasinya saja.

"Pokoknya saya tidak bicara lokasi, pokoknya di Kalimantan, kata bapak presiden dan bapak menteri kan begitu," tegasnya.

Menanggapi pernyataan Menteri PPN/ Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro soal dicoretnya Bukit Soeharto, lagi-lagi Isran nampaknya cuek dan hanya berucap jika pemilihan ini bukan sebuah kontes.

"Yang di tawarkan Kaltim, kita tidak kontes. Pokoknya kita sampaikan data ke pemerintah pusat, mentri, presiden ini loh lokasinya. Keputusan ada di pemerintah," terangnya.

Lucunya saat disinggung mengenai tereliminasinya Bukit Soeharto ini dari calon IKN, orang nomor satu di Kaltim ini membuat awak media tertawa dan keheranan.

"Pokoknya belanda sudah lari. Saya tidak mau lagi panjang lebar bahas ini," kata Isran, bergegas keluar lokasi acara untuk menuju Jakarta. (pro/one) 

Editor: rahman-Rahman Hakim

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB

Tiga Seksi Jalan Tol IKN Siap Beroperasi Juli 2024

Selasa, 23 Januari 2024 | 13:19 WIB
X