Kronologi Lengkap hingga Detik-Detik Pembunuhan di Kilometer 2, Pelaku Buntuti Korban lalu....

- Rabu, 12 Juni 2019 | 20:23 WIB
-
-

BALIKPAPAN – Marco Fernando Mancini Singal (31) tewas setelah dikeroyoki Rani Maulana (37) dan Surya Nata Kesuma (30) di depan Paldam, Kilometer (Km) 2, Balikpapan Utara, pada Rabu (12/6) dini hari. Bapak satu anak itu tewas setelah dipukul menggunakan besi.

Kapolres Balikpapan, AKBP Wiwin Fitra membeberkan kronologis pembunuhan ini. Kata dia, pembunuhan ini berawal dari sakit hati Rani yang telah dipukuli oleh Marco, pada Selasa (4/6) malam lalu.

Saat itu, cerita Wiwin, Marco memukuli Rani menggunakan helm karena tak mau memberi uang yang dimintanya secara paksa. Tak lama setelah dipukuli oleh Marco, Rani berhasil kabur.

Namun, pertengkaran ini tak berhenti sampai di situ. Rani yang menyimpan sakit hati telah dipukul oleh Marco, mengusung balas dendam. Pria yang sehari-harinya bekerja sebagai juru parkir di kawasan Balikpapan Barat itu lantas mengajak rekannya, Surya Nata Kesuma, untuk melakukan balas dendam kepada Marco.

Pada Rabu (12/6), sekira pukul 00.30 Wita, Rani bersama rekannya itu mencari keberadaan Marco. Mereka pun menemukan Marko di kawasan Kelurahan Sumber Rejo. 

“Di situ korban (Marco) sedang bermain kartu bersama teman-temannya,” katanya katanya didampingi Kapolsek Balikpapan Utara, Kompol Sopyan dan Kasat Reskrim Polres Balikpapan, AKP Makhfud Hidayat di Mapolres Balikpapan, Rabu siang.

Lalu, lanjut Wiwin, sekira Pukul 01.00, Marco hendak pulang ke rumahnya di Perumahan Ramayana, Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara menggunakan sepada motor F1ZR, nopol KT 5053 MZ. 

Namun rupanya, kepulangan Marco itu dibuntuti oleh Rani dan Surya Nata yang juga menggunakan sepeda motor jenis matic warna hitam bernopol KT 5201 YP. “Tersangka RM (Rani Maulana) yang mengendarai motor membonceng tersangka SN (Surya Nata). SN membawa tongkat besi,” lanjutnya.

Setelah tiba di depan kantor Paldam, Km 2, kendaraan Rani kemudian memepet kendaraan Marco. Oleh Surya Nata, kepala Marco langsung dipukul menggunakan tongkat besi sepanjang kurang lebih 50 sentimeter itu dari belakang.

“Saat itu korban tidak menggunakan helm. Jadi sekali pukul langsung jatuh dari motor,” ungkap Wiwin.

Melihat Marco jatuh, Rani langsung menghentikan kendaraanya untuk mendatangi pria berusia 31 tahun itu. Di saat inilah, Rani dan Surya Nata langsung memukuli Marco hingga tewas.

“Berkali-kali mereka memukili dan menginjak-injak korban, baik menggunakan tongkat besi maupun tangan kosong. Setelah melihat korban tak bergerak dan melihat warga mulai berdatangan, akhirnya mereka melarikan diri,” beber perwira melati dua di pundak itu.

Tak lama kemudian, 8 jam setelah mereka lari, polisi akhirnya berhasil menangkap Rani dan Surya Nata. Mereka ditangkap secara terpisah.

Rani ditangkap di rumahnya, Jalan Bunga Rampai, RT 25, Kelurahan Gunung Sari Ilir, Balikpapan Tengah. Sedangkan Surya Nata juga ditangkap di rumahnya, Jalan Klamono, RT 58, Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara. “Mereka ditangkap tanpa ada perlawanan,” sebut kapolres. (sur)

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X