Polda Kaltim Siapkan Pengamanan Arus Mudik dan Libur Lebaran

- Rabu, 15 Mei 2019 | 21:37 WIB
Kombes Pol Ade Yaya (kanan, duduk) saat diwawancara awak media usai acara silaturahmi dan buka puasa bersama Bidhumas Polda Kaltim dengan jurnalis Balikpapan.
Kombes Pol Ade Yaya (kanan, duduk) saat diwawancara awak media usai acara silaturahmi dan buka puasa bersama Bidhumas Polda Kaltim dengan jurnalis Balikpapan.

BALIKPAPAN – Hari Raya Idulfitri 1440 Hijriyah memang masih beberapa minggu lagi. Namun, kesiapan pengamanan jelang mudik dan libur lebaran sudah dilakukan Polda Kaltim sejak jauh-jauh hari. 

Kepada awak media, Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Ade Yaya Suryana mengatakan, saat ini pihaknya tengah membangun sistem keamanan mudik dan libur lebaran. Untuk mengamankan hal tersebut, Polda Kaltim tidak bekerja sendiri. Pihaknya akan bekerja sama dengan instansi-instansi terkait untuk mengamankan mudik dan libur lebaran di Kaltim.

“Polri akan mengundang stakeholder untuk membicarakan seperti apa pengamannya. Bagaimana kerawanannya, sehingga kami tahu bagaimana cara menanggulanginya,” katanya usai buka puasa bersama dengan awak media di Rumah Makan Lay's Food, Rabu (15/5) malam.

Lebih jauh, Ade menjelaskan para instansi yang akan dilibatkan dalam pengamanan arus mudik. Yakni, seperti Dinas Perhubungan, Dinas Pariwisata, serta Dinas Kesehatan. Selain itu ada juga dari pihak angkutan umum, seperti pesawat, kapal, dann angkutan darat. 

“Kemudian ada juga dari Dinas Perdagangan karena pasti ada kaitannya dengan pangan, kemudian ada PLN kaitannya dengan ketersedian listrik. Yang jelas ada banyak macam stakeholder yang akan kami ajak kerja sama,” jelas perwira melati tiga di pundak itu. 

Polda Kaltim pun telah memetakan daerah rawan aksi kriminalitas saat arus mudik. Berdasarkan pengalaman kepolsian, sebut Ade, biasanya yang menjadi titik rawan di Kaltim yaitu di Pelabuhan Semayang, Balikpapan. 

“Untuk arus mudik, kalau di Kalimantan Timur ‘kan yang menjadi titik pusatnya adalah pelabuhan (Semayang). Jadi itu yang paling utama,” sebutnya.

Perkiraan itu bukan tanpa alasan. Dijelaskannya, hal ini dikarenakan Pelabuhan Semayang merupakan pintu masuk-keluar Kaltim via laut. Dimana masyarakat lebih banyak menggunakan transportasi laut untuk datang dan pergi ke Kaltim.

Oleh karena itu, pihaknya akan mempertebal keamanan di pelabuhan tersebut. “Karena Balikpapan menjadi pintu penyangga berbagai wilayah Jawa, Sulawesi, maupun wilayah-wilayah lainnya. Sehingga itu menjadi konsen dari pihak kepolisian yang nanti itu akan dibahas,” ungkapnya.

Namun bukan hanya menyiapkan sistem kemanan untuk mudik. Ditambahkan Ade, Polda Kaltim juga menyiapkan keamanan untuk libur lebaran. 

Menurutnya, aksi kejahatan akan lebih meningkat saat libur lebaran nanti. Sebab, akan ada banyak masyarakat yang masuk ke Kaltim untuk berwisata di sini.

“Yang  paling rawan di sini (Kaltim) ini ‘kan saat orang-orang berwisata ya, pada saat setelah hari raya,” paparnya.

Untuk itu, pihaknya akan merangkul para pemangku kebijakan pariwisata di Kaltim untuk bersama-sama mengamankan jalannya libur lebaran.  

“Jadi, nanti akan dilakukan imbauan-imbauan kepada pengelola wisata, seperti apa standar pengamanan di tempat wisata itu harus mereka sediakan. Sehingga para pengunjung bisa aman,” tandasnya. (pro/one)

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB

Tiga Seksi Jalan Tol IKN Siap Beroperasi Juli 2024

Selasa, 23 Januari 2024 | 13:19 WIB
X