Menristekdikti Usulkan Anggaran Riset Capai Rp 10 Triliun

- Kamis, 2 Mei 2019 | 23:49 WIB
Menristekdikti Mohamad Nasir saat ditemui wartawan usai acara peresmian gedung riset sospol baru di UI, Kamis (2/5).   (Foto : dok/Kemristekdikti for Kaltim Post)
Menristekdikti Mohamad Nasir saat ditemui wartawan usai acara peresmian gedung riset sospol baru di UI, Kamis (2/5). (Foto : dok/Kemristekdikti for Kaltim Post)

 

DEPOK—Pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2019 , Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menyampaikan bahwa pemerintah sudah mengusulkan anggaran tahun 2020 mencapai Rp 10 triliun. Menurutnya, anggaran tersebut akan dimanfaatkan sebagai dana pengembangan riset.

 

“Dana itu nantinya akan dialokasikan untuk pengembangan riset, staff mobility, pertukaran dosen asing ke Indonesia atau sebaliknya," ungkap Nasir saat ditemui usai peresmian Gedung Mochtar Riady Social and Political Research Center di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Kamis (2/5). 

 

Dalam peresmin gedung riset baru milik UI ini, Nasir juga mengatakan bahwa Kemenristekdikti akan mendorong adanya pertukaran mahasiswa serta kolaborasi di bidang riset dengan lembaga di luar negeri.

 

Gedung yang dibangun di lokasi Gedung C Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI yang terbakar pada 2014 lalu ini dibangun sejak 2016 ini diberi nama Gedung Mochtar Riady Social and Political Research Center yang akan berfungsi sebagai pusat riset ilmu sosial dan ilmu politik.

 

Nasir mengharapkan UI dapat lebih banyak meneliti aspek sosial dari teknologi di gedung tersebut, termasuk riset yang berkaitan dengan pembayaran melalui aplikasi telepon genggam.

 

"Contoh yang terjadi di Tiongkok, Alipay yang dikembangkan Jack Ma mengubah tatanan pasar. Dulu sistem pembayaran selalu bagaimana membayar melalui uang tunai, sudah berubah menjadi kartu kredit, sudah berubah lagi tidak pakai itu semuanya. Dampaknya apa pada masyarakat, kita jarang lakukan riset," ujar Nasir.

 

Sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia, lanjut Nasir, sudah seharusnya UI terus menerus mengasah dan memiliki fasilitas terdepan guna mengembangkan program riset unggulannya termasuk mencakup bidang riset ilmu sosial dan politik.

Halaman:

Editor: nicha-Nicha JKT

Rekomendasi

Terkini

Garuda Layani 9 Embarkasi, Saudia Airlines 5

Senin, 22 April 2024 | 08:17 WIB
X