Menkes Resmikan Ruang Rawat Inap Kanker Khusus Remaja

- Kamis, 28 Februari 2019 | 21:10 WIB
ilustrasi pasien kanker. (foto : dok. Jawa Pos)
ilustrasi pasien kanker. (foto : dok. Jawa Pos)

JAKARTA—Guna memberikan kenyamanan bagi pasien penderita kanker khususnya usia remaja, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang bekerjasama dengan Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI) dan RS Kanker Dharmais menyediakan ruang rawat inap khusus pasien kanker usia remaja.

Pembangunan ruang rawat inap yang didukung Prudential Indonesia ini dilatarbelakangi  adanya kebutuhan berbeda dari pasien kanker remaja terutama dalam hal aktivitas mereka dalam upaya penyembuhan. Sehingga, dibutuhkan fasilitas baru berupa ruang rawat inap khusus remaja di RS Dharmais.

Menteri Kesehatan (Menkes), Nila F. Moeloek menjelaskan, Ruang rawat inap khusus remaja itu merupakan ruang rawat inap kanker khusus remaja pertama di Indonesia. Berukuran 1.000 meter persegi dengan 42 tempat tidur dari 11 kamar. Jenis kamar dibagi menjadi 3 kelas, mulai dari kelas 1 terdiri dari 2 kamar, kelas 2 ada 4 kamar, dan kelas 3 ada 5 kamar.

Fasilitas ruang rawat inap itu dilengkapi dengan ruang untuk bersosialisasi dilengkapi dengan internet dan pendampingan psikolog serta ruang khusus loker untuk pasien dan pendampingnya. Ruang rawat inap remaja ini juga didesain unik, khas remaja untuk memberikan motivasi bagi penyembuhan mereka sehingga mereka merasa nyaman.

“Kanker pada anak yang terbanyak leukimia, kedua retinoblastoma. Saya dulu punya murid dengan retinoblastoma dan tidak ketahuan tapi lulus jadi dokter. Jadi, para survivor harus terus semangat hidup dan punya masa depan,” kata Menkes Nila usai peresmian di RS Dharmais, Jakarta, Rabu (27/2).

Sebab itu, tambah Menkes, upaya promotif dan preventif penting dilakukan. Artinya, deteksi dini harus dilakukan tidak menunggu sampai orang sakit. Menkes juga mengingatkan kepada para remaja agar memperhatikan makanan yang dimakan. Menkes mengimbau kepada masyarakat agar bisa menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat dan berperilaku hidup bersih dan sehat.

Pendiri sekaligus Ketua YOAI, Rahmi Adi Putra Tahir menjelaskan, ruang rawat inap ini merupakan pengembangan dari ruang rawat inap anak di rumah sakit yang sama. Perbedaannya, dalam hal aktivitas pasien dalam upaya penyembuhan pasien selain hal-hal terkait psikologis.

“Dengan memberikan perhatian dan dukungan psikososial kepada pasien kanker, diharapkan dapat mengatasi tekanan psikologis pasien. Serta dapat mempertahankan kualitas hidupnya sehingga diharapkan semakin termotivasi untuk sembuh,” jelas Rahmi.

Sementara itu, Direktur Utama RS Kanker Dharmais, Abdul Kadir menambahkan, selain memberikan kenyamanan bagi pasien remaja,  rumah sakit juga menyediakan privasi tersendiri bagi pasien selama pasien menerima pengobatan dari tim medis.

“Adanya ruang rawat itu diupayakan untuk menciptakan ruang rawat inap dengan fasilitas dan orang-orang yang terlatih khusus dalam memberikan asuhan keperawatan, menyediakan lingkungan terapi dan membantu pemulihan pasien,” katanya.

Menurutnya, meskipun tidak ada perbedaan dalam tatalaksana pengobatan termasuk kemoterapi, pasien usia remaja membutuhkan privasi yang berbeda dengan anak-anak. Dijelaskan, usia remaja memiliki kebutuhan yang kompleks, maka tim medis pun bisa langsung berkomunikasi tentang penyakit atau pengobatan yang akan dilakukan tanpa melalui orang tuanya.

“Mereka pun bahkan bisa searching sendiri informasi soal penyakitnya di internet untuk kemudian dibahas dengan dokter atau orangtuanya,” pungkasnya.  (*/sar/pro)

Editor: nicha-Nicha JKT

Rekomendasi

Terkini

Desak MK Tak Hanya Fokus pada Hasil Pemilu

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:36 WIB

Ibu Melahirkan Bisa Cuti hingga Enam Bulan

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:30 WIB

Layani Mudik Gratis, TNI-AL Kerahkan Kapal Perang

Selasa, 26 Maret 2024 | 09:17 WIB

IKN Belum Dibekali Gedung BMKG

Senin, 25 Maret 2024 | 19:00 WIB

76 Persen CJH Masuk Kategori Risiko Tinggi

Senin, 25 Maret 2024 | 12:10 WIB

Kemenag: Visa Nonhaji Berisiko Ditolak

Sabtu, 23 Maret 2024 | 13:50 WIB
X