Samarinda - Aksi perampokan dengan senjata tajam terjadi di Jl Panglima Batur tepatnya depan Hotel Jamrud, Selasa (22/1) pukul 10.30. Empat perampok memakai motor membacok pembeli obat saat membeli obat di Toko Sehat dan membawa lari uang Rp 600 juta.
"Saya sedang di dalam toko, saat perampokan. Tiba-tiba korban jatuh di depan toko dan teriak-teriak ada rampok," kata Heri.
Belakangan diketahui, korban bernama Misyanto berusia 32 tahun. Korban tinggal di Jl Damanhuri dengan kondisi terluka langsung dilarikan ke Rumah Sakit AW Sjahranie.
Saksi mata di lokasi, Heri temukan korban dengan wajah berdarah dan kepalanya terluka. Tangan sebelah kiri juga alami luka-luka. Seorang adik korban berada di mobil Fortuner juga kaget yang dialami korban dan dalam kondisi tak sadar.
Humas Rumah Sakit AW Sjahranie, dr Arysia Andhina mengatakan korban mengalami luka bacok sepanjang 10 centimeter. Untuk memastikan luka tersebut, dokter menunggu hasil CT Scan.
"Luka tangan korban ada dua dan sementara ini ada tulang yang patah," kata dr Arysia. (mym/pro/one)