Samarinda, Pemerintah Kota Samarinda mengancam akan membongkar kawasan bangunan yang selama ini melakukan aktivitas pemotongan ayam untuk di jual di Pasar Segiri Samarinda.
Bangunan untuk pemotongan ayam ini berada di bantaran Sungai Karang Mumus yang berada di belakang Pasar Segiri. Jumlahnya tidak satu bangunan melainkan ada puluhan bangunan sejenis.
“Saya sudah minta untuk ditertibkan. Itukan merusak lingkungan dan berpengaruh pada kesehatan. Akan kita bongkar jika tidak segera dipindahkan,” ujar Walikota Saamrinda Syaharie Jaang usai sidak pasar pada Senin (30/7).
Selama beberapa tahun terakhir, pedagang melakukan aktivitas pemotongan ayam untuk di jual di pasar dengan memanfaatkan Sungai Karang Mumus yang berada di belakangnya. Tidak saja memotong ayam, pedagang juga kerap membuang bulu, bahkan bangkai ayam yang telah mati.
Aktivitas pemotongan ayam ini tercium sangat bau dan tidak sehat karena kadang air sungai untuk membersihkan ayam terlihat hitam dan berbau tidak sedap ketika hujan tidak turun beberapa hari.
“Saya akan minta tim untuk mencari alternatif lokasi pemotongan ayam yang lebih bersih. Jika tidak segera ditertibkan akan kita bongkar. Jika tidak terlaksana akan kita evaluasi pejabatnya. Cari orang yang mampu, jika tidak walikota terus yang disalahkan,” tegasnya.(yull)