BALIKPAPAN - KPU Balikpapan telah mengajukan dana hibah untuk kebutuhan pilkada 2024 kepada Pemkot Balikpapan. Saat ini, proses pengajuan dana masih dalam tahap review oleh Inspektorat.
Ada pun dana yang diajukan oleh KPU Balikpapan sebesar Rp 64 miliar. Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, nominal yang diajukan KPU masih dalam tahap usulan dan belum masuk pembahasan.
“Nanti DPRD dan TPAD melakukan pertemuan dulu untuk membahas hal itu,” ujarnya. Dia bercerita, belum mengetahui apa nominal anggaran yang diajukan KPU Balikpapan termasuk berlebihan atau kurang dari kebutuhan.
Sebab pihaknya belum membaca rincian kebutuhan dana untuk pesta demokrasi tahun depan. “Kami harus melihat dan mempelajari secara detil dulu,” sebutnya. Artinya hanya terlihat dari luar atau gambaran umum saja.
Sementara perlu pembahasan lebih lanjut. Menurutnya nominal Rp 64 miliar sah-sah saja karena permohonan. Sehingga berapa pun nominalnya tak masalah karena dalam tahap usulan dan review.
Namun untuk mengetahui sudah sesuai dengan kebutuhan maka perlu pembahasan bersama. Ada pun nominal pengajuan dana hibah ini meningkat dari sebelumnya. Seperti diketahui dana pilkada 2020 kepada KPU Balikpapan sebesar Rp 58 miliar.
Tahun ini usulan dana sebesar Rp 64 miliar. “Nanti nominal finalnya berapa dibahas dulu ada tahapannya. Kalau sekarang belum karena usulan,” tutupnya. (din/ADV/pro)
