SEPAKU-Seorang pekerja pengelasan pipa pada proyek di PPU, berinisial AA (33), ditemukan tewas gantung diri, Ahad (4/6), sekitar pukul 10.00 Wita. Jasad AA kali pertama ditemukan oleh Markani, rekan satu wisma korban.

Kepada polisi, Markani mengatakan awalnya dia datang ke rumah untuk memasak mie instan di dapur loteng rumahnya yang sekaligus wisma.

Markani melihat ke kamar mandi dalam keadaan tertutup dari dalam, setelah memasak mie kemudian Markani memakan mie tersebut di teras loteng bersama kawannya berisinial Ar dan Re. Keduanya merupakan teman sekamar korban.

Karena curiga, kamar mandi tak kunjung dibuka, Markani memberanikan diri mengintip lewat lubang kecil yang ada di atas pintu kamar mandi.

“Markani melihat ada sebuah tali berwarna kuning yang tergantung. Markani lalu menyampaikan kepada Ar karena curiga ada yang gantung diri di kamar mandi,” kata Kabid Humas Polda Kaltim Komisaris Besar Yusuf Sutejo lewat keterangan tertulisnya.

Selanjutnya, mereka mendobrak pintu kamar mandi. Alangkah kagetnya mereka saat mendapati AA sudah dalam tergantung di belakang pintu kamar mandi dalam keadaan tak bernyawa.

Sekitar pukul 10.35 Wita saudara Markani melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Desa Bukit Raya yang selanjutnya diteruskan ke Kapolsek Sepaku.

“Dugaan sementara korban nekat mengakhiri hidupnya karena masalah ekonomi atau rumah tangga,” jelas Kabid Humas Polda Kaltim.

Atas kejadian tersebut pihak keluarga korban telah menerima dengan ikhlas dan menolak untuk dilakukan autopsi kemudian dituangkan kedalam surat pernyataan oleh pihak keluarga. (hul)