Pemancing Tenggelam Ditemukan Meninggal, Perusahaan Bilang Korban Masuki Area Terbatas

- Selasa, 7 Februari 2023 | 19:53 WIB
DITEMUKAN. Tim evakuasi saat melakukan evakuasi kepada korban.
DITEMUKAN. Tim evakuasi saat melakukan evakuasi kepada korban.

TENGGARONG — Seorang warga Desa Karang Tunggal, Kecamatan Tenggarong Sebrang yang dikabarkan tenggelam saat mancing di kolam tambang PT Bukit Baiduri Energi (BBE), berhasil ditemukan, pada Selasa (7/2).

Korban bernama Sukarmin, ditemukan oleh Basarnas dalam kondisi telah mengambang.

Dalam proses pencarian tersebut, PT BEE secara proaktif bekerjasama dengan tim evakuasi dalam melakukan pencarian dan evakuasi terhadap korban.

Tim evakuasi tersebut terdiri dari Tim ERT (Tim Tanggap Darurat) BBE, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Kukar), Basarnas, Polsek dan Polres setempat.

"Selain menurunkan Tim ERT, BBE juga menyediakan sarana dan prasarana pendukung pencarian dan evakuasi," tulis Manager Government Relation dan Licensing PT BBE, M Taufik Tri Cahyanto dalam rilisnya.

Sebelumnya, diberitakan bahwa pada hari Senin 6 Februari 2023 dini hari sekitar pukul 01.00 Wita. Korban merupakan warga sekitar dan bukan pegawai BBE, memasuki area pit BBE secara diam-diam bersama temannya Jumrani.

Mereka hendak memancing menggunakan perahu usang yang ada di sekitar kolam. Namun naas, perahu yang dinaikinya ternyata bocor lalu tenggelam. Beruntung Jumrani berhasil menyelamatkan diri, berbeda dengan Sukarmin yang diduga tenggelam.

Pada Selasa (7/2), sekitar pukul 14.20 Wita, Sukarmin berhasil ditemukan mengambang. Kemudian dibawa ke rumah sakit.

"PT BBE berharap kejadian semacam ini tidak terjadi lagi di waktu yang akan datang. Dan, menghimbau agar setiap orang yang masuk ke area terbatas termasuk wilayah pertambangan aktif, untuk melapor, memberitahu, dan meminta izin demi keselamatan bersama," tutup Taufik. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Kukar, Fida Hurasani, menjelaskan dari pengakuan rekan korban yang bernama Jumrani, saat tengah asyik memancing, tiba-tiba perahu yang dinaiki untuk memancing tenggelam. 

Alhasil, keduanya tenggelam. Diduga, perahu yang dinaiki korban mengalami kebocoran. Namun Jumrani berhasil menyelamatkan diri, tapi tidak dengan korban yang tenggelam dan tidak ditemukan hingga saat ini.

“Korban bukan karyawan tapi warga yang memancing dan masuk ke lokasi sekitar pukul 24.00 Wita malam tadi,” ujar Fida kepada awak media, Senin (6/2) kemarin. (qi)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB

Tiga Seksi Jalan Tol IKN Siap Beroperasi Juli 2024

Selasa, 23 Januari 2024 | 13:19 WIB
X