Terjadi Pemerataan, Tingkat Ketimpangan Ekonomi di Kaltim Terus Turun

- Senin, 16 Januari 2023 | 23:23 WIB

SAMARINDA - Pada September 2022, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Kalimantan Timur yang diukur dengan Gini Ratio sebesar 0,317. 

Angka ini menurun 0,010 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,327 dan menurun 0,014 poin dibandingkan dengan Gini Ratio September 2021 yang sebesar 0,331.

"Gini Ratio di daerah perkotaan di Kaltim pada September 2022 tercatat sebesar 0,320, turun dibanding Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,334 dan Gini Ratio September 2021 yang sebesar 0,337," ujar Kepala BPS Kaltim Dr Yusniar Juliana dalam rilisnya, Senin 16 Januari 2023.

Sedangkan, gini ratio di daerah perdesaan di Kaltim pada September 2022 tercatat sebesar 0,301, turun dibanding Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,283 dan Gini Ratio September 2021 yang sebesar 0,281.

Berdasarkan ukuran ketimpangan Bank Dunia, distribusi pengeluaran pada kelompok penduduk 40 persen terbawah pada September 2022 sebesar 21,46 persen. Hal ini berarti distribusi pengeluaran penduduk pada September 2022 di Kaltim berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah.

Jika dirinci menurut wilayah, di daerah perkotaan angkanya tercatat sebesar 21,21 dan untuk daerah perdesaan, angkanya tercatat sebesar 22,46 persen, yang berarti tergolong dalam kategori ketimpangan rendah.

Sementara, selama 2 tahun terakhir sejak September 2020 angka Gini Ratio Kalimantan Timur cenderung menurun. Penurunan angka Gini Ratio menunjukkan bahwa selama periode tersebut terjadi perbaikan pemerataan pengeluaran di Kalimantan Timur. (myn)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

X