BALIKPAPAN-Masyarakat diharapkan kembali meningkatkan kewaspadaan. Mengingat, varian baru Covid-19, BA5, terkonfirmasi sudah masuk ke Balikpapan. Kepastian ini disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty kepada awak media, Selasa (12/7).
Perempuan yang akrab disapa Dio ini menyebut, pihaknya sudah mengirim 15 sampel whole genome sequencing (WGS) dari pasien terkonfirmasi positif. Hasilnya enam sampel terkonfirmasi positif varian BA5. Ke enam pasien ini, sudah selesai menjalani masa isolasi dan dalam kondisi baik.
“Mereka semua laki-lai, ada dua warga luar Balikpapan dan empat ber-KTP Balikpapan. Dua warga luar Balikpapan merupakan pelaku perjalanan dari Surabaya dan Jakarta,” kata Dio.
Mereka yang terpapar umumnya mengalami gejala mulai batuk, pilek, sakit tenggorokan hingga demam. Varian BA5, kata Dio punya ciri penularan lebih cepat ketimbang varian omicron.
Dio meneruskan, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Balikpapan memang cenderung meningkat dalam sepekan terakhir. Tercatat, hingga Selasa (12/7), ada 67 pasien yang terkonfirmasi Covid-19. Tujuh di antaranya menjalani perawatan di rumah sakit dengan gejala sedang. Sementara 60 pasien lain disebut Dio sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.
Perempuan yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan ini menambahkan, mayoritas pasien yang terpapar baru saja melakukan perjalanan dinas keluar kota. Fenomena ini berbanding terbalik jika dibandingkan yang terjadi dua pekan sebelumnya. di mana, klaster pekerja migas dan pertambangan cukup mendominasi.
Bahkan dua hari terakhir persebaran Covid-19 sudah melalui transmisi lokal. Artinya mereka yang terjangkit bukan merupakan pelaku perjalanan luar kota.
”Oleh sebab itu kami minta masyarakat kembali waspada dan disiplin menjalankan prokes,” beber Dio. (hul)
